Coba-coba Berenang, Bocah 5 Tahun Tenggelam di Setu Babakan
Kamis, 10 Maret 2022 - 16:58 WIB
Seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun tenggelam di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2022) siang. Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Yorri Farli
JAKARTA - Seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun tenggelam di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (10/3/2022) siang. Beruntung si bocah sempat tertolong oleh warga yang sedang memancing.
Kapolsek Jagakarsa Kompol Aba Wahid Key mengatakan, peristiwa itu berawal saat korban sedang mencoba-coba berenang di Setu Babakan. Korban mengira setu tersebut dangkal. Namun setu tersebut ternyata dalam hingga akhirnya tenggelam.
"Beruntung di situ ada masyarakat yang kebetulan sedang mancing, sehingga korban bisa ditolong," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (10/3/2022).
Korban selanjutnya diberikan pertolongan pertama oleh warga hingga akhirnya dilarikan ke RS Andika yang ada di kawasan Jagakarsa. Nyawa korban pun berhasil diselamatkan. Meski demikian, atas kejadian ini polisi berencana memanggil pengelola Setu Babakan.
"Nanti kita sampaikan ke pengelola agar memberikan tulisan (warning) imbauan lebih banyak di tempat yang memungkinkan anak-anak atau orang berenang, tentang bahaya dilarang berenang. Supaya minimal anak yang tidak bisa berenang, mungkin maju, mandi atau nyemplung di situ, minimal bisa kita cegah," pungkasnya.
Lihat Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024, Waspada Potensi Hujan Disertai Kilat di Jaksel dan Jaktim
Kapolsek Jagakarsa Kompol Aba Wahid Key mengatakan, peristiwa itu berawal saat korban sedang mencoba-coba berenang di Setu Babakan. Korban mengira setu tersebut dangkal. Namun setu tersebut ternyata dalam hingga akhirnya tenggelam.
"Beruntung di situ ada masyarakat yang kebetulan sedang mancing, sehingga korban bisa ditolong," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (10/3/2022).
Korban selanjutnya diberikan pertolongan pertama oleh warga hingga akhirnya dilarikan ke RS Andika yang ada di kawasan Jagakarsa. Nyawa korban pun berhasil diselamatkan. Meski demikian, atas kejadian ini polisi berencana memanggil pengelola Setu Babakan.
"Nanti kita sampaikan ke pengelola agar memberikan tulisan (warning) imbauan lebih banyak di tempat yang memungkinkan anak-anak atau orang berenang, tentang bahaya dilarang berenang. Supaya minimal anak yang tidak bisa berenang, mungkin maju, mandi atau nyemplung di situ, minimal bisa kita cegah," pungkasnya.
Lihat Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024, Waspada Potensi Hujan Disertai Kilat di Jaksel dan Jaktim
(thm)
tulis komentar anda