Rebutan Lahan Parkir City Park, 2 Ormas Bentrok di Cengkareng
Senin, 15 Juni 2020 - 17:42 WIB
Dua ormas bentrok rebutan lahan parkir di Apartement City Park, Cengkareng, Jakarta Barat. Foto/Tangkapan layar
JAKARTA - Keributan antara dua organisasi masyarakat (ormas) terjadi di Apartement City Park, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu 14 Juni 2020 malam. Keributan itu diduga karena rebutan lahan parkir di kawasan apartement tersebut.
Video keributan itu tersebar melalui akun media social (medsos). Dalam video kurang dari tiga menit itu, sekelompok orang memakai kaos bertulis ormas tampak menyerang sejumlah orang lainnya.
Mereka nampak membawa balok, dan kemudian melukai beberapa orang, satu di antaranya wanita terluka. “Iya semalam ributnya, karena masalah parkir,” kata Hendri (37), penghuni Apartement City Park, Senin (15/6/2020) saat dihubungi.
Hendri mengakui tak lama keributan itu, polisi dari Polsek Cengkareng kemudian datang. Mereka kemudian mengamankan sejumlah orang. ( )
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Arsya Khadafi membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan kejadian itu merupakan salah paham.“Tapi sudah ditangani Kapolsek Cengkareng ko,” ucapnya.
Meski demikian Arsya menegaskan, tak ada satupun orang yang diamankan maupun dijadikan tersangka dalam kejadian itu. Menurutnya, para pelaku yang sempat diamankan sudah pulang.
“Jadi diselesaikan secara kekeluargaan,” tutupnya. ( )
Video keributan itu tersebar melalui akun media social (medsos). Dalam video kurang dari tiga menit itu, sekelompok orang memakai kaos bertulis ormas tampak menyerang sejumlah orang lainnya.
Mereka nampak membawa balok, dan kemudian melukai beberapa orang, satu di antaranya wanita terluka. “Iya semalam ributnya, karena masalah parkir,” kata Hendri (37), penghuni Apartement City Park, Senin (15/6/2020) saat dihubungi.
Hendri mengakui tak lama keributan itu, polisi dari Polsek Cengkareng kemudian datang. Mereka kemudian mengamankan sejumlah orang. ( )
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Arsya Khadafi membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan kejadian itu merupakan salah paham.“Tapi sudah ditangani Kapolsek Cengkareng ko,” ucapnya.
Meski demikian Arsya menegaskan, tak ada satupun orang yang diamankan maupun dijadikan tersangka dalam kejadian itu. Menurutnya, para pelaku yang sempat diamankan sudah pulang.
“Jadi diselesaikan secara kekeluargaan,” tutupnya. ( )
(mhd)
tulis komentar anda