Kepergok Curi Motor di Tanjung Priok, Pelaku Babak Belur Dihajar Warga
Senin, 01 November 2021 - 02:11 WIB
Seorang bandit motor berinisial SW (40) menjadi bulan-bulanan warga saat dirinya kepergok mencuri motor di RT4 RW03, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Foto: Tangkapan layar
JAKARTA - Seorang bandit motor berinisial SW (40) menjadi bulan-bulanan warga saat dirinya kepergok mencuri motor di RT4 RW03, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara , Sabtu 30 Oktober 2021.
Salah seorang Warga RW 03 Randi Martiyas mengatakan, percobaan pencurian sepeda motor tersebut, terjadi pada pukul 15.30 WIB. Menurut dia, dua pelaku dengan mengendarai satu motor, menghampiri motor yang menjadi targetnya yang terparkir di depan rumah.
Tak berapa lama, pemilik motor yang kebetulan berada di dalam rumah, merasa curiga saat mengetahui ada pria dengan gerak-gerik yang mencurigakan.
"Itu ada orang mencurigakan di motor. Cuman kondisi motor itu dalam keadaan hidup. Nah korbannya ini penasaran, ketika dia keluar dari rumah, dia lihat motor dia, itu tau-taunya lagi ada yang dicongkel," ungkap Randi.
Melihat motornya akan dicuri pelaku. Menurut Randi, korbanpun langsung berteriak dan menangkap satu pelaku. Namun, satu pelaku lainnya berhasil kabur meninggalkan lokasi.
Warga yang mendengar teriakan korban, langsung menghampiri sumber suara. Karena geram, warga pun langsung memberi bogeman mentah ke pelaku hingga babak belur.
Saat dibawa ke balai RW 03, pelaku mengaku dirinya bersama temannya hanya sebagai eksekutor. Mereka hanya menjalankan perintah dari si pelaku utama yang mengotaki pencurian sepeda motor tersebut.
"Jadi udah ada yang tau lokasi, dari situ pelaku langsung dihubungin. Dia tadi ditanya sama saya pun bilang dia disuruh datang ke sini," pungkasnya.
Salah seorang Warga RW 03 Randi Martiyas mengatakan, percobaan pencurian sepeda motor tersebut, terjadi pada pukul 15.30 WIB. Menurut dia, dua pelaku dengan mengendarai satu motor, menghampiri motor yang menjadi targetnya yang terparkir di depan rumah.
Baca Juga
Tak berapa lama, pemilik motor yang kebetulan berada di dalam rumah, merasa curiga saat mengetahui ada pria dengan gerak-gerik yang mencurigakan.
"Itu ada orang mencurigakan di motor. Cuman kondisi motor itu dalam keadaan hidup. Nah korbannya ini penasaran, ketika dia keluar dari rumah, dia lihat motor dia, itu tau-taunya lagi ada yang dicongkel," ungkap Randi.
Melihat motornya akan dicuri pelaku. Menurut Randi, korbanpun langsung berteriak dan menangkap satu pelaku. Namun, satu pelaku lainnya berhasil kabur meninggalkan lokasi.
Warga yang mendengar teriakan korban, langsung menghampiri sumber suara. Karena geram, warga pun langsung memberi bogeman mentah ke pelaku hingga babak belur.
Saat dibawa ke balai RW 03, pelaku mengaku dirinya bersama temannya hanya sebagai eksekutor. Mereka hanya menjalankan perintah dari si pelaku utama yang mengotaki pencurian sepeda motor tersebut.
"Jadi udah ada yang tau lokasi, dari situ pelaku langsung dihubungin. Dia tadi ditanya sama saya pun bilang dia disuruh datang ke sini," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda