Polisi Ogah Mematok Waktu Penyelidikan Kasus Kebakaran Lapas Tangerang
Kamis, 09 September 2021 - 13:55 WIB
Proses penyelidikan kebakaran Lapas Tangerang, terus berlanjut. Foto: Dok/SINDOnews
JAKARTA - Proses penyelidikan kebakaran Lapas Tangerang , terus berlanjut. Pihak kepolisian masih belum memastikan kapan proses penyelidikankasus kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang,Banten, ini akan berakhir.
Ditkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan dari 20 orang saksi. Pihaknya tidak mematok waktu proses penyelidikan.
"Kalau penyelidikan kan dinamis. Kalau ada informasi baru kita dalami tidak bisa dipatok (waktu) kaya orang piket," kata Tubagus saat dihubungi melalui telepon, Kamis (9/9/2021).
Dia menyebutkan, waktu untuk melakukan penyelidikan sangat dinamis. Polisi akan terus melakukan pendalaman jika nantinya perkembangan saat melakukan penyelidikan.
"Kan ada perkembangan penyelidikan, artiannya dinamis dia berkembang seperti ada informasi baru kemudian ditelusuri. Kalau ditargetkan kayak orang orang piket 1x24 jam kan gak bisa seperti itu," jelasnya.
Dia menyebut perkembangan hasil penyelidikan akan terus didalami untuk mendapatkan kesesuaian. Semuanya yang berkembang dari hasil lidik akan didalami. Masyarakat diminta untuk bersabar atas kasus tersebut.
"Kemarin kan baru kejadian olah TKP baru sore. Ada kesesuaian dan itu dinamis tidak bisa saklek," pungkasnya.
Ditkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan dari 20 orang saksi. Pihaknya tidak mematok waktu proses penyelidikan.
"Kalau penyelidikan kan dinamis. Kalau ada informasi baru kita dalami tidak bisa dipatok (waktu) kaya orang piket," kata Tubagus saat dihubungi melalui telepon, Kamis (9/9/2021).
Dia menyebutkan, waktu untuk melakukan penyelidikan sangat dinamis. Polisi akan terus melakukan pendalaman jika nantinya perkembangan saat melakukan penyelidikan.
"Kan ada perkembangan penyelidikan, artiannya dinamis dia berkembang seperti ada informasi baru kemudian ditelusuri. Kalau ditargetkan kayak orang orang piket 1x24 jam kan gak bisa seperti itu," jelasnya.
Dia menyebut perkembangan hasil penyelidikan akan terus didalami untuk mendapatkan kesesuaian. Semuanya yang berkembang dari hasil lidik akan didalami. Masyarakat diminta untuk bersabar atas kasus tersebut.
"Kemarin kan baru kejadian olah TKP baru sore. Ada kesesuaian dan itu dinamis tidak bisa saklek," pungkasnya.
(mhd)
tulis komentar anda