Viral Dugaan Suntik Vaksin Kosong, Lokasi Sentra Vaksin di Penjaringan Tertutup
Senin, 09 Agustus 2021 - 16:05 WIB
Sebelumnya sebuah video viral di twiter akun @Irwan2yah yang menunjukan salah satu warga pluit yang kedapatan mendapat vaksin kosong di tempat vaksin Sekolah IPK Pluit Timur, Penjaringan, Jakarta Utara.
Salah satu warga yang hendak mendapat vaksin COVID-19 adalah golongan anak anak atau warga berusia 12 tahun ke atas. peristiwa kasus vaksin kosong ini diketahui terjadi pada (6/8/2021).
Berdasarkan rekaman durasi 15 detik tersebut, terlihat seorang warga berkaus putih telah menggulung lengan kiri dan siap untuk disuntik. Tak lama berselang, petugas bersiap menyuntik alat injeksi yang seharusnya telah diisi vaksin.
Namun sayangnya, dalam video tersebut pemompa suntik terlihat dalam posisi di ujung dan tanpa ada isi cairan. Meskipun demikian, tenaga medis tidak menggubris dan tetap menyuntik warga tersebut.
"Saya ingin berbagi informasi. Kejadian di Sekolah IPK Pluit Timur. Tgl. 6/8/21. Jam 12.30 suntikan vaksinasi, ternyata suntik kosong," tulis akun tersebut.
"Setelah Protes dan cuma kata maaf, akhirnya di suntik kembali. Agar dpt diperhatikan. Sebarkan agar suster tersebut diproses," Sambungnya lagi.
Salah satu warga yang hendak mendapat vaksin COVID-19 adalah golongan anak anak atau warga berusia 12 tahun ke atas. peristiwa kasus vaksin kosong ini diketahui terjadi pada (6/8/2021).
Berdasarkan rekaman durasi 15 detik tersebut, terlihat seorang warga berkaus putih telah menggulung lengan kiri dan siap untuk disuntik. Tak lama berselang, petugas bersiap menyuntik alat injeksi yang seharusnya telah diisi vaksin.
Namun sayangnya, dalam video tersebut pemompa suntik terlihat dalam posisi di ujung dan tanpa ada isi cairan. Meskipun demikian, tenaga medis tidak menggubris dan tetap menyuntik warga tersebut.
"Saya ingin berbagi informasi. Kejadian di Sekolah IPK Pluit Timur. Tgl. 6/8/21. Jam 12.30 suntikan vaksinasi, ternyata suntik kosong," tulis akun tersebut.
"Setelah Protes dan cuma kata maaf, akhirnya di suntik kembali. Agar dpt diperhatikan. Sebarkan agar suster tersebut diproses," Sambungnya lagi.
(wib)
tulis komentar anda