Sopir Angkot Nyamar Jadi Polisi, Gerebek dan Peras Sopir Angkot yang Bermain Judi di Terminal

Senin, 28 Juni 2021 - 19:01 WIB
Foto: Ilustrasi/SINDOnews/Dok
JAKARTA - Sepak terjang tiga polisi gadungan yang melakukan pemerasan terhadap sopir angkot di kawasan Jakarta Timur, berakhir. Ketiga pelaku berinisial HK, RN, dan AGU, mengaku-aku sebagai anggota Reskrim Polda Metro Jaya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, ketiga polisi gadungan itu diciduk setelah adanya laporan dari masyarakat yang resah dengan aksi pelaku. Pelaku lantas diciduk polisi di kawasan Jakarta Timur pada sekitar pertengah Juli 2021.



Dalam aksinya pelaku mengaku sebagai anggota Reskrim Polda Metro Jaya dan mengamankan para sopir angkot yang sedang bermain judi di terminal.

Para sopir yang sedang main judi ludo itu dimasukan ke mobil dan dibawa keliling. Dalam perjalanan mereka diperas dengan mengambil ponsel dan uang.



Otak aksi kejahatan tersebut dilakoni oleh HK, sedangkan dua tersangka lainnya merupakan driver dan pengawas situasi di lapangan.

"Jadi, di terminal itu saat sopir angkot berkumpul melakukan kegiatan ludo sambil istirahat, ini yang dilihat oleh tersangka inisial HK. Inilah yang kemudian dijadikan sasaran oleh pelaku, seolah sedang menggerebek perjudian," ujar Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Senin (28/6/2021).



Saat melancarkan aksinya itu, para pelaku menggunakan kaus reserse berwarna hitam dan di depannya bertuliskan back to crime. Pelaku memakai masker bertuliskan TNI dan Polri hingga mampu mengelabuhi korban kalau mereka merupakan aparat.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More