Bandara Halim Tutup Imbas Trigana Air Tergelincir, Penerbangan Dialihkan ke Soetta

JAKARTA - Bandara Halim Perdanakusuma , Jakarta Timur, tutup untuk sementara waktu akibat tergelincir nya pesawat cargo Trigana Air PK-YSF, Sabtu (20/3/2021) siang tadi. Bandara untuk 1x24 jam ditutup sementara hingga proses evakuasi badan pesawat selesai.

"Akibat dari insiden tersebut untuk 1x24 jam Bandara Halim PK ditutup sementara," ujar Eksekutif General Manager Bandara Halim Perdanakusuma, Marsma TNI Nandang Sukarna saat jumpa pers.

Jadwal penerbangan dari dan menuju Bandara Halim dibatalkan sebanyak 13 penerbangan. Sedangkan 7 penerbangan dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta.



"Total sebanyak 13 penerbangan dibatalkan, dan 7 penerbangan dialihkan menuju Bandara Soetta," jelasnya.

Penumpang dialihkan ke Bandara Soetta menggunakan 27 bus yang disediakan pihak Bandara Halim. "Hingga saat ini total sudah 27 bus mengantar penumpang ke Bandara Soetta." pungkasnya.

Sebelumnya, pesawat cargo Trigana Air PK-YSF tujuan Makassar take off dari Bandara Halim pukul 10.53 WIB. Pada pukul 11.18 WIB, Capt Pilot Marsa kontak ke Tower Halim untuk minta kembali ke Bandara Halim karena ada kendala pada satu engine rusak (failed). Baca juga: Ada 4 Orang di Pesawat Trigana Air yang Tergelincir di Halim

Pesawat dengan registrasi PK-YSF landing, namun pada saat landing pesawat tergelincir yang mengakibatkan roda depan pesawat patah. Pesawat Trigana Air berisi 2 pilot, 1 teknisi, dan 1 Flight Operation Officer (FOO) semua aman tidak ada korban jiwa.