Produksi Ratusan ribu per hari, Pabrik Rapid Antigen di Kalideres Pakai 80% Bahan Lokal
Jum'at, 12 Maret 2021 - 21:40 WIB
“Ternyata kehadiran PT Taisan ini bentuk implementasi perwujudan dari spirit digelorakan pak jokowi untuk inpres itu,” tambahnya.
Melki kemudian mendorong agar IDI dan PT Taisan Alkes Indonesia terus menjalin kerjasama. Sebabnya, dengan kerjasama akan mengembangkan produk lokal. “Mungkin kedepan ada obat obatan atau vaksin nusantara merah putih jadi berbagai produk lain,” tambahnya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Taisan Alkes Indonesia, Cahyadi Burhan mengatakan bila hanya cairan seperti reugun atau buffer yang import dari luar. Sementara sisanya merupakan produksi dalam negeri. “Jadi emang bisa dibilang 80 persen produksinya dalam negeri,” katanya.
Sementara mengenai produksi, Cahyadi menjebutkan bila dipaksakan pihaknya bisa memprudiksi alat antigen hingga 500.000 per harinya. “Karena itu kedepannya kami akan coba eksport ke negara asia,” tutupnya.
Melki kemudian mendorong agar IDI dan PT Taisan Alkes Indonesia terus menjalin kerjasama. Sebabnya, dengan kerjasama akan mengembangkan produk lokal. “Mungkin kedepan ada obat obatan atau vaksin nusantara merah putih jadi berbagai produk lain,” tambahnya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Taisan Alkes Indonesia, Cahyadi Burhan mengatakan bila hanya cairan seperti reugun atau buffer yang import dari luar. Sementara sisanya merupakan produksi dalam negeri. “Jadi emang bisa dibilang 80 persen produksinya dalam negeri,” katanya.
Sementara mengenai produksi, Cahyadi menjebutkan bila dipaksakan pihaknya bisa memprudiksi alat antigen hingga 500.000 per harinya. “Karena itu kedepannya kami akan coba eksport ke negara asia,” tutupnya.
(wib)
tulis komentar anda