21 Ribu Suara Berkarya di Depok Siap Menangkan Pasangan Idris-Imam
Rabu, 07 Oktober 2020 - 14:21 WIB
Pasangan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono didampingi partai pendukung saat mendaftar di KPUD Kota Depok beberapa waktu lalu. Foto: SINDOnews/Dok
DEPOK - Partai Berkarya Kota menginstruksikan seluruh jajaran pengurus di tingkat kota hingga kelurahan, untuk memperkenalkan pasangan Mohammad Idris-Imam Budi Hartono, dalam pelaksanaan Pilkada Kota Depok 2020.
“Saya minta kepada seluruh pengurus dan kader Berkarya untuk bergerak door to door,” ujar Ketua DPD Partai Berkarya Kota Depok, Achmad Mauludin, Rabu (7/10/2020). (Baca juga: Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Cuti, Ini Dia Penggantinya)
Dia mengatakan, walaupun Partai Berkarya merupakan partai non parlemen, tetap memiliki suara dan basis massa di 11 kecamatan se-Kota Depok. “11 DPC sepakat untuk memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono,” tukasnya.
Achmad melanjutkan, Partai Berkarya tidak ingin sekadar euforia, namun nyata memberikan sumbangsih bagi pemenangan. Partai Berkarya dengan modal suara sekitar 21 ribu akan terus bergerak menyakinkan para pemilih untuk memenangkan Idris-Imam.
“Kami sudah melakukan sosialisasi di tingkat kelurahan. Karena itu, kami memasang target sekitar 70 persen suara,” paparnya. (Baca juga: Didukung Koalisi TAS, Idris-Imam Daftar Pilkada ke KPU Depok)
Achmad yakin pasangan Idris-Imam mampu membangun Kota Depok. Ia mencontohkan, saat ini Kota Depok sudah memiliki Alun-Alun yang dibangun pada masa pemerintahan Idris. “Kami bisa melihat bertahun-tahun Depok tidak punya Alun-Alun. Tapi periode kepemimpinan Pak Idris, apa yang menjadi harapan warga terealisasi,” katanya.
Contoh lainnya, pembangunan RSUD di wilayah Timur, tepatnya di Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos. Selain itu, visi misi yang diusung Idris-Imam untuk periode 2021-2026 sangat realistis dan diyakini dapat direalisasikan.
“Apa yang menjadi program kampanye bisa diterima dengan akal sehat dan sesuai dengan alokasi anggaran yang ada. Dimana, APBD Kota Depok yang berjumlah sekitar Rp3,1 triliun,” tukasnya. (Baca juga: Tito Instruksikan Pencetakan e-KTP Digenjot Sebelum Pemungutan Suara Pilkada)
Sementara, Mohammad Idris menyampaikan apresiasi atas semangat yang ditunjukkan Partai Berkarya. Dia pun meminta agar tetap mengedepankan politik santun.
“Dalam kontestasi ada rival atau kompetitor. Mereka adalah kawan dan saudara yang saat ini sedang berkompetisi. Ingat, persaudaraan nomor 1 dan pilkada nomor 2,” tukasnya.
“Saya minta kepada seluruh pengurus dan kader Berkarya untuk bergerak door to door,” ujar Ketua DPD Partai Berkarya Kota Depok, Achmad Mauludin, Rabu (7/10/2020). (Baca juga: Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Cuti, Ini Dia Penggantinya)
Dia mengatakan, walaupun Partai Berkarya merupakan partai non parlemen, tetap memiliki suara dan basis massa di 11 kecamatan se-Kota Depok. “11 DPC sepakat untuk memenangkan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono,” tukasnya.
Achmad melanjutkan, Partai Berkarya tidak ingin sekadar euforia, namun nyata memberikan sumbangsih bagi pemenangan. Partai Berkarya dengan modal suara sekitar 21 ribu akan terus bergerak menyakinkan para pemilih untuk memenangkan Idris-Imam.
“Kami sudah melakukan sosialisasi di tingkat kelurahan. Karena itu, kami memasang target sekitar 70 persen suara,” paparnya. (Baca juga: Didukung Koalisi TAS, Idris-Imam Daftar Pilkada ke KPU Depok)
Achmad yakin pasangan Idris-Imam mampu membangun Kota Depok. Ia mencontohkan, saat ini Kota Depok sudah memiliki Alun-Alun yang dibangun pada masa pemerintahan Idris. “Kami bisa melihat bertahun-tahun Depok tidak punya Alun-Alun. Tapi periode kepemimpinan Pak Idris, apa yang menjadi harapan warga terealisasi,” katanya.
Contoh lainnya, pembangunan RSUD di wilayah Timur, tepatnya di Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos. Selain itu, visi misi yang diusung Idris-Imam untuk periode 2021-2026 sangat realistis dan diyakini dapat direalisasikan.
“Apa yang menjadi program kampanye bisa diterima dengan akal sehat dan sesuai dengan alokasi anggaran yang ada. Dimana, APBD Kota Depok yang berjumlah sekitar Rp3,1 triliun,” tukasnya. (Baca juga: Tito Instruksikan Pencetakan e-KTP Digenjot Sebelum Pemungutan Suara Pilkada)
Sementara, Mohammad Idris menyampaikan apresiasi atas semangat yang ditunjukkan Partai Berkarya. Dia pun meminta agar tetap mengedepankan politik santun.
“Dalam kontestasi ada rival atau kompetitor. Mereka adalah kawan dan saudara yang saat ini sedang berkompetisi. Ingat, persaudaraan nomor 1 dan pilkada nomor 2,” tukasnya.
(thm)
Lihat Juga :
tulis komentar anda