Ridwan Kamil Bakal Lanjutkan Program Gubernur Jakarta Sebelumnya, termasuk Anies
Jum'at, 06 September 2024 - 00:06 WIB
Cagub Jakarta Ridwan Kamil usai menemui Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla alias JK di kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024). FOTO/SINDOnews/REFI SANDI
JAKARTA - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta Ridwan Kamil alias RK menegaskan bakal melanjutkan program gubernur sebelumnya, termasuk Anies Rasyid Baswedan. Syaratnya program tersebut berdampak baik bagi masyarakat.
Hal itu disampaikan Bang RK usai menemui Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla alias JK di kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024) sore. JK dikenal dekat dengan mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan.
"Saya sudah sampaikan saya memuliakan semua program gubernur sebelumnya siapa pun itu, selama baik kita lanjutkan," kata RK usai bertemu JK secara tertutup.
Bang RK, sapaan karib Ridwan Kami, itu mendapatkan wejangan atau pesan khusus saat sowan terkait permasalahan Jakarta untuk diselesaikan.
"Terkait Jakarta, pesan beliau, satu, kunci membereskan Jakarta adalah mengatasi kekumuhan. Jadi itu yang akan menjadi prioritas saya juga. Dan memang observasinya mengatakan salah satu ciri keberhasilan di Jakarta, selain mengatasi kemacetan atau banjir adalah mengatasi kekumuhan dan mengatasi kekumuhan, memang mayoritas adalah inovasi-inovasi arsitektural. Bagaimana membangun tanpa menggusur memindahkan kan," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu akan merenungi wejangan JK yang nantinya akan menjadi program bersama calon wakil gubernur (Cawagub), Suswono.
"Itu yang nanti jadi renungan saya untuk menjadi program-program lah. Dan beliau juga sepakat, solusi dari Jakarta, obatnya itu adalah perumahan. Kalau perumahan bisa vertikal seperti di Singapura, di Hongkong, di mana-mana itu kan menyelesaikan banyak sekali permasalahan bangkitan dari ketidakhadiran kan," katanya.
RK mengatakan, sosok JK merupakan seperti ayahanda yang sering mendapatkan arahan dan wejangan. "Saya alhamdullilah diterima oleh Pak JK. Ini sosok ayahanda saya juga, sering banget saya datang ke sini dari saat mau wali kota, mau Gubernur Jabar, saat menjabat, beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif bijaksana, sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau," katanya.
Hal itu disampaikan Bang RK usai menemui Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla alias JK di kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024) sore. JK dikenal dekat dengan mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan.
"Saya sudah sampaikan saya memuliakan semua program gubernur sebelumnya siapa pun itu, selama baik kita lanjutkan," kata RK usai bertemu JK secara tertutup.
Bang RK, sapaan karib Ridwan Kami, itu mendapatkan wejangan atau pesan khusus saat sowan terkait permasalahan Jakarta untuk diselesaikan.
"Terkait Jakarta, pesan beliau, satu, kunci membereskan Jakarta adalah mengatasi kekumuhan. Jadi itu yang akan menjadi prioritas saya juga. Dan memang observasinya mengatakan salah satu ciri keberhasilan di Jakarta, selain mengatasi kemacetan atau banjir adalah mengatasi kekumuhan dan mengatasi kekumuhan, memang mayoritas adalah inovasi-inovasi arsitektural. Bagaimana membangun tanpa menggusur memindahkan kan," ujarnya.
Mantan Gubernur Jawa Barat itu akan merenungi wejangan JK yang nantinya akan menjadi program bersama calon wakil gubernur (Cawagub), Suswono.
"Itu yang nanti jadi renungan saya untuk menjadi program-program lah. Dan beliau juga sepakat, solusi dari Jakarta, obatnya itu adalah perumahan. Kalau perumahan bisa vertikal seperti di Singapura, di Hongkong, di mana-mana itu kan menyelesaikan banyak sekali permasalahan bangkitan dari ketidakhadiran kan," katanya.
Baca Juga
RK mengatakan, sosok JK merupakan seperti ayahanda yang sering mendapatkan arahan dan wejangan. "Saya alhamdullilah diterima oleh Pak JK. Ini sosok ayahanda saya juga, sering banget saya datang ke sini dari saat mau wali kota, mau Gubernur Jabar, saat menjabat, beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif bijaksana, sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau," katanya.
(abd)
tulis komentar anda