7 Hari Tutup, Pengelola Margo City Depok Sterilisasi Seluruh Area
Rabu, 19 Agustus 2020 - 16:51 WIB
DEPOK - Selama tujuh hari ke depan pusat perbelanjaan Margo City Mall di Jalan Margonda, Kota Depok , tutup sementara. Penutupan ini merupakan inisiatif dari pengelola mal karena akan melakukan pembersihan dan disinfektan di seluruh area.
“Penutupan ini inisiatif mandiri Margo City untuk melakukam sterilisasi area yang lebih baik lagi. Pagi kemarin, manajemen kami memutuskan untuk menutup hari ini hingga 25 Agustus 2020,” kata Marcom Manager Margo City, Reza Ardiananda ditemui di Margocity, Rabu (19/8/2020). (Baca juga; Mal Margo City Depok Ditutup Mulai Besok )
Keputusan penutupan sementara ini dilakukan menyusul adanya belasan karyawan Giant Margo City yang dinyatakan positif. Selama tutup, manajemen akan melakukan sterilisasi di seluruh area mal. Sterilisasi dilakukan bekerja sama dengan Gugus Tugas Kota Depok dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.
“Kita lakukan disinfektan pekan ini. Lalu akan dievaluasi lagi oleh Gugus Tugas apakah sudah lebih aman daripada sebelumnya. Baru 26 Agustus ini kita targetkan mal kembali dibuka dan customer kami sambut dengan tempat yang lebih nyaman untuk mereka,” paparnya. (Baca juga; Satu Karyawan Positif Covid-19, Giant Buang Produk Tanpa Kemasan )
Pihak manajemen juga meminta seluruh tenant untuk melakukan rapid test pada karyawannya masing-masing. Jadi ketika reopening pada 26 Agustus 2020 seluruh karyawan dipastikan sehat. “Manajemen sudah lakukan rapid test dan hasil kami semuanya nonreaktif,” ungkapnya. (Baca juga; 15 Karyawan Dinyatakan Reaktif, Giant Margo Ditutup 10 Hari )
Reza menambahkan, pihaknya sudah menerapkan protokol kesehatan ketat dalam mal. Baik pemeriksaan suhu tiap orang yang masuk, mewajibkan masker hingga disediakan puluhan hand sanitizer di titik keramaian. Selain itu pihaknya juga melakukan pembersihan tenant yang merupakan inisiatif dari manajemen.
“Protokol kami sudah sesuai standar Gugus Tugas Kota Depok mulai dari penggunaan masker, screning temperatur, pembatasan usia balita lansia. Kami pasang 32 titik hand sanitizer, pembersihan titik-titik yang sering disentuh customer. Memang ada tambahan, sejak Agustus kami membersihkan tenant inisiatif pure Margocity tambahan di luar masing-masing tenant itu sendiri,” pungkasnya.
“Penutupan ini inisiatif mandiri Margo City untuk melakukam sterilisasi area yang lebih baik lagi. Pagi kemarin, manajemen kami memutuskan untuk menutup hari ini hingga 25 Agustus 2020,” kata Marcom Manager Margo City, Reza Ardiananda ditemui di Margocity, Rabu (19/8/2020). (Baca juga; Mal Margo City Depok Ditutup Mulai Besok )
Keputusan penutupan sementara ini dilakukan menyusul adanya belasan karyawan Giant Margo City yang dinyatakan positif. Selama tutup, manajemen akan melakukan sterilisasi di seluruh area mal. Sterilisasi dilakukan bekerja sama dengan Gugus Tugas Kota Depok dan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok.
“Kita lakukan disinfektan pekan ini. Lalu akan dievaluasi lagi oleh Gugus Tugas apakah sudah lebih aman daripada sebelumnya. Baru 26 Agustus ini kita targetkan mal kembali dibuka dan customer kami sambut dengan tempat yang lebih nyaman untuk mereka,” paparnya. (Baca juga; Satu Karyawan Positif Covid-19, Giant Buang Produk Tanpa Kemasan )
Pihak manajemen juga meminta seluruh tenant untuk melakukan rapid test pada karyawannya masing-masing. Jadi ketika reopening pada 26 Agustus 2020 seluruh karyawan dipastikan sehat. “Manajemen sudah lakukan rapid test dan hasil kami semuanya nonreaktif,” ungkapnya. (Baca juga; 15 Karyawan Dinyatakan Reaktif, Giant Margo Ditutup 10 Hari )
Reza menambahkan, pihaknya sudah menerapkan protokol kesehatan ketat dalam mal. Baik pemeriksaan suhu tiap orang yang masuk, mewajibkan masker hingga disediakan puluhan hand sanitizer di titik keramaian. Selain itu pihaknya juga melakukan pembersihan tenant yang merupakan inisiatif dari manajemen.
“Protokol kami sudah sesuai standar Gugus Tugas Kota Depok mulai dari penggunaan masker, screning temperatur, pembatasan usia balita lansia. Kami pasang 32 titik hand sanitizer, pembersihan titik-titik yang sering disentuh customer. Memang ada tambahan, sejak Agustus kami membersihkan tenant inisiatif pure Margocity tambahan di luar masing-masing tenant itu sendiri,” pungkasnya.
(wib)
tulis komentar anda