Angkutan Umum di Jakarta Naikkan Tarif Sepihak
A
A
A
JAKARTA - Pasca kenaikan harga BBM, sejumlah sopir angkutan umum di Jakarta menaikkan tarif secara sepihak.
Salah satu yang menaikkan tarifnya adalah Mikrolet 27 jurusan Pulogadung- Kampung Melayu. Mereka sudah memberlakukan tarif terbaru setelah harga BBM naik.
"Sudah naik bang, dari Rp3.000 jadi Rp4.000. Itu naik dari semalam tapi masih nunggu resminya dari Organda," kata Ari (40) sopir Mikrolet kepada Sindonews di Terminal Pulogadung, Rabu (18/11/2014).
Ari menambahkan meskipun dinaikkan masih ada penumpang yang tetap membayar tarif lama.
"Masih ada yang bayar Rp3.000. Kami sudah sengsara masih saja diteken tambah sengsara deh," keluhnya.
Hampir rata-rata armada angkutan di Terminal Pulogadung menaikkan tarifnya meskipun organda DKI belum resmi mengumumkannya.
Salah satu yang menaikkan tarifnya adalah Mikrolet 27 jurusan Pulogadung- Kampung Melayu. Mereka sudah memberlakukan tarif terbaru setelah harga BBM naik.
"Sudah naik bang, dari Rp3.000 jadi Rp4.000. Itu naik dari semalam tapi masih nunggu resminya dari Organda," kata Ari (40) sopir Mikrolet kepada Sindonews di Terminal Pulogadung, Rabu (18/11/2014).
Ari menambahkan meskipun dinaikkan masih ada penumpang yang tetap membayar tarif lama.
"Masih ada yang bayar Rp3.000. Kami sudah sengsara masih saja diteken tambah sengsara deh," keluhnya.
Hampir rata-rata armada angkutan di Terminal Pulogadung menaikkan tarifnya meskipun organda DKI belum resmi mengumumkannya.
(ysw)