Kriminalitas tinggi, keamanan Jakarta Pusat dipertanyakan

Jum'at, 29 November 2013 - 19:08 WIB
Kriminalitas tinggi, keamanan Jakarta Pusat dipertanyakan
Kriminalitas tinggi, keamanan Jakarta Pusat dipertanyakan
A A A
Sindonews.com - Kemanan di Jakarta Pusat makin mengkhawatirkan, pasalnya dari sejumlah kasus pembunuhan dan perampokan belum ada satu kasus yang terungkap. Ditambah dengan kejadian perampokan disertai pemerkosaan yang terjadi di kawasan Johar Baru, Jakata Pusat.

Tidak hanya itu, di hari yang sama juga terjadi penganiayaan yang mengakibatkan seorang pemuda tewas setelah ditusuk rekannya sendiri.

Korban S (24), Pembantu Rumah Tangga (PRT) di rumah yang berada di Jalan Kampung Rawa Selatan III, No. 46. A, RT 6/5, Johar Baru, Jakarta Pusat menjadi korban perampokan serta pemerkosaan.

Peristiwa tersebut terjadi Kamis 28 November 2013, namun korban yang juga pemilik rumah baru melaporkan kejadian hari ini ke Polres Jakarta Pusat. Akibat kejadian tersebut, Silalahi (43), seorang PNS Perusahaan Gas Negara (PGN) pemilik rumah mengalami kerugian satu unit laptop merek Toshiba, satu unit laptop merek Dell, dan dua unit Ipad Merk Aple serta satu unit hendphone Blacberry.

Berdasarkan keterangan S kepada polisi, kejadian bermula ketika para pelaku datang kerumah majikannya yang mengaku sebagai petugas PLN. Pelaku mengatakan akan melakukan pemeriksaan listrik. Saat kejadian, S sedang sendirian berada di rumah kemudian mempersilakan pelaku masuk untuk mengecek listrik.

Pelaku kemudian meminta korban untuk mendampingi pengecekan ke lantai dua dengan alasan banyak barang-barang. Namun sesampainya di lantai dua, pelaku mengeluarkan senjata api kemudian menodongkan ke arah wajah S.

"Pelaku menodongkan senjata api ke arah saya, kemudian pelaku mengancam akan membunuh saya jika saya melawan atau berteriak," tuturnya kepada petugas kepolisian di Jakarta, Jumat (29/11/2013).

Selanjutnya, masih di bawah ancaman senjata api, S diperkosa pelaku. Setelah puas memperdayai pembantu rumah tangga tersebut, pelaku kemudian mengambil barang-barang milik majikannya itu.

Kejadian selanjutnya adalah, dua pemuda terlibat aksi saling tikam di depan Mal Atrium Senen, Jakarta Pusat akibatnya, salah seorang pemuda itu tewas saat akan dibawa ke rumah sakit. Pria tanpa identitas itu ditusuk dibagian lehernya dan tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

Ciri-ciri korban, berusia sekira 22 tahun, kulit hitam diduga dari daerah tertentu di Indonesia bagian timur, rambut keriting, mengenakan celana panjang jeans, berkaos biru dan memakai sepatu ket.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7513 seconds (0.1#10.140)