Deklarasi Rumah Sahabat Ben di Lengkong Gudang Sepi Peminat
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Deklarasi rumah sahabat Ben di Lengkong Gudang Timur, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), Kamis (12/3/2020) sepi dan kurang diminati warga. Deklarasi hanya diikuti puluhan orang.
Pemilik rumah sudah memasang tenda biru di depan rumah. Sebanyak 40 kursi plastik warna biru telah disiapkan, namun tidak satupun warga duduk.
Ketua Rumah Tim Relawan Sahabat Ben Ubaydilah mengatakan, acara hanya dihadiri 60 orang. Mereka merupakan pioner yang akan turun menggalang dukungan. "Acara ini diikuti perwakilan majelis taklim, srikandi, milenial, masyarakat Betawi, dan masyarakat lainnya," ujarnya, Kamis (12/3/2020). (Baca juga: Cari Dukungan PDIP, Benyamin Davnie Rela Tinggalkan Nasdem)
Pelaksanaan deklarasi kurang sempurna dan dilakukan saat hari kerja sehingga masyarakat yang datang kurang meriah. "Tapi, ini kan awal dan banyak tim yang enggak bisa ke sini. Jadi, bukan karena tidak diminati. Pak Ben sudah cukup populer," kilahnya.
Calon Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie tidak terpengaruh oleh sepinya warga yang datang. Dia mengapresiasi pembentukan Rumah Sahabat Ben. "Ini sepenuhnya inisiatif masyarakat. Bahkan, warga ikhlas rumahnya dijadikan posko. Sebelahnya rumah kakak H Bolot. Kita bekerja meraih suara dulu. Ini persiapan politik, memang belum semuanya," ujar Ben.
Pioner yang datang dalam kegiatan ini para pengurus organisasi dan parpol. Mereka mewakili tujuh kecamatan yang ada di Tangsel dan akan bertindak jadi koordinator. "Polanya akan seperti marketing management, people get people. Setiap orang akan mencari orang. Nanti tugas mereka mencatat dan ke bawah mencari anggota lagi. Jadi terukur," katanya.
Nuriah, pemilik warung dekat Rumah Sahabat Ben mengaku banyak warga yang tidak mengetahui adanya deklarasi dan banyak yang bertanya-tanya. "Tadi banyak tetangga di belakang pada tanya, kaget kok banyak orang datang bawa mobil dan ramai. Enggak bilang kalau mau ada acara. Kirain nempatin rumah baru," tuturnya.
Pemilik rumah sudah memasang tenda biru di depan rumah. Sebanyak 40 kursi plastik warna biru telah disiapkan, namun tidak satupun warga duduk.
Ketua Rumah Tim Relawan Sahabat Ben Ubaydilah mengatakan, acara hanya dihadiri 60 orang. Mereka merupakan pioner yang akan turun menggalang dukungan. "Acara ini diikuti perwakilan majelis taklim, srikandi, milenial, masyarakat Betawi, dan masyarakat lainnya," ujarnya, Kamis (12/3/2020). (Baca juga: Cari Dukungan PDIP, Benyamin Davnie Rela Tinggalkan Nasdem)
Pelaksanaan deklarasi kurang sempurna dan dilakukan saat hari kerja sehingga masyarakat yang datang kurang meriah. "Tapi, ini kan awal dan banyak tim yang enggak bisa ke sini. Jadi, bukan karena tidak diminati. Pak Ben sudah cukup populer," kilahnya.
Calon Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie tidak terpengaruh oleh sepinya warga yang datang. Dia mengapresiasi pembentukan Rumah Sahabat Ben. "Ini sepenuhnya inisiatif masyarakat. Bahkan, warga ikhlas rumahnya dijadikan posko. Sebelahnya rumah kakak H Bolot. Kita bekerja meraih suara dulu. Ini persiapan politik, memang belum semuanya," ujar Ben.
Pioner yang datang dalam kegiatan ini para pengurus organisasi dan parpol. Mereka mewakili tujuh kecamatan yang ada di Tangsel dan akan bertindak jadi koordinator. "Polanya akan seperti marketing management, people get people. Setiap orang akan mencari orang. Nanti tugas mereka mencatat dan ke bawah mencari anggota lagi. Jadi terukur," katanya.
Nuriah, pemilik warung dekat Rumah Sahabat Ben mengaku banyak warga yang tidak mengetahui adanya deklarasi dan banyak yang bertanya-tanya. "Tadi banyak tetangga di belakang pada tanya, kaget kok banyak orang datang bawa mobil dan ramai. Enggak bilang kalau mau ada acara. Kirain nempatin rumah baru," tuturnya.
(jon)