Uji Coba Jalan Searah di Utan Jati Digelar Selama 14 Hari
A
A
A
JAKARTA - Uji coba jalur searah resmi diberlakukan di Jalan Sumur Bor, Cengkareng, Jakarta Barat , Selasa (11/2/2020) sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi. Diharapkan dengan alur lalu lintas baru ini, kemacetan di kawasan itu berkurang.
"Selama 14 hari kami mengevaluasi sebelum nantinya mempermanenkan jalan itu," kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) Perhubungan Jakarta Barat, Erwansyah kepada wartawan di Jakarta, Selasa (11/2/2020).
Usai memberlakukan jalan itu, Erwansyah mengecek jalur dengan bersepeda. Dia berharap empat titik kemacetan di kawasan itu berkurang, yakni Jalan Sumur Bor, Jalan Sakura Raya, Jalan Utan Jati, dan Jalan Nirmala Raya.
Karena 50 petugas gabungan dari Satlantas Wilayah Jakarta Barat dan Sudinhub Jakarta Barat ditebar di kawasan itu. Mereka kemudian ditempatkan di simpul kemacetan dan jalur masuk.
"Jadi kedepannya. Hanya ada satu titik kemacetan di Jalan Daan Mogot," ujarnya. (Baca Juga: Urai Kemacetan, Jalan Utan Jati Akan Dibuat Searah
Pantauan di lokasi, pada hari pertama uji coba banyak masyarakat yang belum tahu. Karenanya petugas ditempatkan di persimpangan Jalan Utan Jati dengan Sumur Bor. Di kawasan itu pemotor menuju Jalan Daan Mogot diminta putar arah dan masuk ke Jalan Utan Jati.
Termasuk pemotor yang keluar dari beberapa gang di Jalan Sumur Bor, terpaksa harus putar arah. Kemacetan yang biasa terjadi di Jalan Sumur Bor, Utan Jati, Sakura Raya hingga Nirmala Raya berkurang.
Satu lalu lintas di perempatan Sumur Bor berubah menjadi warna kuning berkedip. Artinya tak ada dua arah di kawasan itu. Pengemudi dari dua jalan itu diarahkan menuju Utan Jati.
Menjelang pukul 09.00 WIB pagi, tidak ada kemacetan di titik itu. Semua lalu lintas menjadi lebih tertib, kecepatan kendaraan bertambah dari 10 km per jam menjadi 30 km per jam. "Biasanya di sini suka macet mas. Bikin waktu jadi bertambah," ucap Putra.
Adapun sistem satu arah di kawasan ini yakni kendaraan dari arah Jalan Daan Mogot yang berbelok ke Jalan Sumur Bor maka tidak diperkenankan untuk putar balik.
Apabila ingin berputar arah kembali ke Jalan Daan Mogot, kendaraan diluruskan hingga ke Jalan Utan Jati kemudian berbelok kiri ke arah Perumahan Daan Mogot hingga melewati Mal Daan Mogot dan kembali keluar menuju Jalan Raya Daan Mogot.
Sedangkan kendaraan yang ingin putar balik masih di Jalan Sumur Bor bisa berbelok kanan ke Jalan Sakura Raya kemudian melewati Jalan Nirmala Raya untuk kembali ke pertigaan di Jalan Sumur Bor.
Sebelumnya wacana ini muncul, setelah laporan anggota yang melihat kemacetan di kawasan itu. Jalan Daan Mogot yang menghubungkan Tangerang dan Jakarta selalu macet. Demi mengurai, sistem baru searah direncanakan pada Rabu 5 Februari 2020.
"Selama 14 hari kami mengevaluasi sebelum nantinya mempermanenkan jalan itu," kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) Perhubungan Jakarta Barat, Erwansyah kepada wartawan di Jakarta, Selasa (11/2/2020).
Usai memberlakukan jalan itu, Erwansyah mengecek jalur dengan bersepeda. Dia berharap empat titik kemacetan di kawasan itu berkurang, yakni Jalan Sumur Bor, Jalan Sakura Raya, Jalan Utan Jati, dan Jalan Nirmala Raya.
Karena 50 petugas gabungan dari Satlantas Wilayah Jakarta Barat dan Sudinhub Jakarta Barat ditebar di kawasan itu. Mereka kemudian ditempatkan di simpul kemacetan dan jalur masuk.
"Jadi kedepannya. Hanya ada satu titik kemacetan di Jalan Daan Mogot," ujarnya. (Baca Juga: Urai Kemacetan, Jalan Utan Jati Akan Dibuat Searah
Pantauan di lokasi, pada hari pertama uji coba banyak masyarakat yang belum tahu. Karenanya petugas ditempatkan di persimpangan Jalan Utan Jati dengan Sumur Bor. Di kawasan itu pemotor menuju Jalan Daan Mogot diminta putar arah dan masuk ke Jalan Utan Jati.
Termasuk pemotor yang keluar dari beberapa gang di Jalan Sumur Bor, terpaksa harus putar arah. Kemacetan yang biasa terjadi di Jalan Sumur Bor, Utan Jati, Sakura Raya hingga Nirmala Raya berkurang.
Satu lalu lintas di perempatan Sumur Bor berubah menjadi warna kuning berkedip. Artinya tak ada dua arah di kawasan itu. Pengemudi dari dua jalan itu diarahkan menuju Utan Jati.
Menjelang pukul 09.00 WIB pagi, tidak ada kemacetan di titik itu. Semua lalu lintas menjadi lebih tertib, kecepatan kendaraan bertambah dari 10 km per jam menjadi 30 km per jam. "Biasanya di sini suka macet mas. Bikin waktu jadi bertambah," ucap Putra.
Adapun sistem satu arah di kawasan ini yakni kendaraan dari arah Jalan Daan Mogot yang berbelok ke Jalan Sumur Bor maka tidak diperkenankan untuk putar balik.
Apabila ingin berputar arah kembali ke Jalan Daan Mogot, kendaraan diluruskan hingga ke Jalan Utan Jati kemudian berbelok kiri ke arah Perumahan Daan Mogot hingga melewati Mal Daan Mogot dan kembali keluar menuju Jalan Raya Daan Mogot.
Sedangkan kendaraan yang ingin putar balik masih di Jalan Sumur Bor bisa berbelok kanan ke Jalan Sakura Raya kemudian melewati Jalan Nirmala Raya untuk kembali ke pertigaan di Jalan Sumur Bor.
Sebelumnya wacana ini muncul, setelah laporan anggota yang melihat kemacetan di kawasan itu. Jalan Daan Mogot yang menghubungkan Tangerang dan Jakarta selalu macet. Demi mengurai, sistem baru searah direncanakan pada Rabu 5 Februari 2020.
(mhd)