Riza Patria Lebih Populer, Peluang PKS Diprediksi Tipis Raih Kursi Wagub
Riza Patria Lebih Populer, Peluang PKS Diprediksi Tipis Raih Kursi Wagub
A
A
A
JAKARTA - Dua nama calon wakil gubernur (cawagub) DKI, Ahmad Riza Patria dan Nurmansjah Lubis akan bersaing guna mendapatkan simpati anggota DPRD DKI Jakarta sebagai wakil gubernur DKI Jakarta . Gerindra memiliki peluang besar meraih kursi Wagub DKI lantaran mengajukan sosok Riza Patria yang nama populer di masyarakat.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin mengatakan, kedua nama yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS merupakan dua kader terbaik dari masih-masing partai. Kendati demikian, lanjut dia, Riza Patria lebih familiar ketimbang Nurmansjah Lubis.
"Yang menarik, PKS bukan mengusulkan nama lama, tapi nama yang baru. Cuma persoalannya adalah ketika disandingkan dengan nama dari Gerindra, Riza Patria, tetap saja nama Nurmansjah Lubis itu yang pertama dia kalah populer dengan calon dari Gerindra," kata Ujang saat dihubungi SINDOnews, Kamis (23/1/2020).
Berkaca dari itu semua, Ujang menuturkan, peluang Riza lebih dominan, sehingga dapat dengan mudah bersaing dengan Nurmansjah Lubis. Terlebih, Gerindra saat ini berada dalam koalisi nasional dan itu akan mengubah jalannya lobi politik di parlemen Kebon Sirih dalam menentukan wakil gubernur yang sudah kosong sangat lama sejak ditinggal Sandiaga Uno.
"Gerindra memiliki unsur pimpinan di situ (DPRD), yakni M Taufik (Wakil Ketua DPRD DKI), dan itu juga bisa menentukan proses kemenangan dari Riza yang diusung oleh Gerindra, karena dia akan lebih memudahkan dalam lobi-lobi pimpinan fraksi," ujar Ujang. (Baca: Fraksi PAN Minta Dua Cawagub DKI Ikuti Fit and Proper Test)
Ujang menjelaskan, posisi PKS saat ini berada dalam titik kritis, sebab jika menginginkan posisi wakil gubernur, PKS sudah tidak memiliki daya saing dari sisi apapun."Konstruksi politik di Nasional mempengaruhi politik di daerah juga, yang rugi adalah PKS tak diuntungkan, dalam konteks menjadi oposisi. Itu kekurangan dari PKS dan keunggulan dari Gerindra," ucapnya.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin mengatakan, kedua nama yang diusung oleh Partai Gerindra dan PKS merupakan dua kader terbaik dari masih-masing partai. Kendati demikian, lanjut dia, Riza Patria lebih familiar ketimbang Nurmansjah Lubis.
"Yang menarik, PKS bukan mengusulkan nama lama, tapi nama yang baru. Cuma persoalannya adalah ketika disandingkan dengan nama dari Gerindra, Riza Patria, tetap saja nama Nurmansjah Lubis itu yang pertama dia kalah populer dengan calon dari Gerindra," kata Ujang saat dihubungi SINDOnews, Kamis (23/1/2020).
Berkaca dari itu semua, Ujang menuturkan, peluang Riza lebih dominan, sehingga dapat dengan mudah bersaing dengan Nurmansjah Lubis. Terlebih, Gerindra saat ini berada dalam koalisi nasional dan itu akan mengubah jalannya lobi politik di parlemen Kebon Sirih dalam menentukan wakil gubernur yang sudah kosong sangat lama sejak ditinggal Sandiaga Uno.
"Gerindra memiliki unsur pimpinan di situ (DPRD), yakni M Taufik (Wakil Ketua DPRD DKI), dan itu juga bisa menentukan proses kemenangan dari Riza yang diusung oleh Gerindra, karena dia akan lebih memudahkan dalam lobi-lobi pimpinan fraksi," ujar Ujang. (Baca: Fraksi PAN Minta Dua Cawagub DKI Ikuti Fit and Proper Test)
Ujang menjelaskan, posisi PKS saat ini berada dalam titik kritis, sebab jika menginginkan posisi wakil gubernur, PKS sudah tidak memiliki daya saing dari sisi apapun."Konstruksi politik di Nasional mempengaruhi politik di daerah juga, yang rugi adalah PKS tak diuntungkan, dalam konteks menjadi oposisi. Itu kekurangan dari PKS dan keunggulan dari Gerindra," ucapnya.
(whb)
Explore More