Dua Korban Bangunan Roboh Masih Dirawat Intensif
A
A
A
JAKARTA - Kepala Bidang Pelayanan Medis Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan, dr Opy Dyah Paramita menyebut pihaknya menerima dua korban bangunan roboh di Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2020). Dua korban itu, yakni Febriani (27), dan Muhammad Iqbal (37).
Sementara satu korban lagi yaitu Ervan Juliansyah (52) berada di Rumah Sakit Pelni. Dari informasi yang dihimpun, Iqbal merupakan sopir ojek online dan Febriani adalah pelanggannya.
Saat kejadian, keduanya melintas di lokasi. Mereka tertimpa sedikit bangunan di sekitaran lokasi.
Saat ini, lanjut Opy, keduanya telah menjalani perawatan. Febriani mengalami luka memar dan harus dijahit sebanyak tiga jahitan di bagian lengan.
Kedua korban belum bisa ditemui lantaran masih dalam proses penanganan oleh dokter di Instalasi Gawat Darurat. Rencananya, kedua korban akan menjalani rawat inap di sana sampai kondisinya membaik.
"Kalau untuk nona F didapatkan luka memar dan luka jahit sebanyak tiga jahitan pada bagian lengan dan tuan I didapatkan adanya fraktur di lengan kanan, dan dislokasi bahu," ucapnya.
Meski telah mendapatkan penanganan medis IGD. Keduanya diketahui masih sadar. Namun, tata laksana gawat daruratnya tetap dilanjutkan.
"Penanganan saat ini sedang ditangani oleh dokter IGD kami, sudah dilakukan tindakan infus, pereda nyeri, dan dilakukan pemeriksaan penunjang seperti foto ronsen dan lainnya," tutup Opy.
Berikut tiga nama korban bangunan roboh di Slipi, Palmerah, Jakarta Barat:
1. Febriani (27), wanita, warga Tanjung Duren Raya Nomor 2 RT 10/2 Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
2. Muhammad Iqbal (37) laki-laki, warga Jalan Mangga IV, RT 001/02, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
3. Ervan Juliansyah (52), laki-laki, warga Kampung Gaga, Jalan Amil Abas Nomor 92 RT 01 RW 01, Larangan Selatan, Tangerang.
Sementara satu korban lagi yaitu Ervan Juliansyah (52) berada di Rumah Sakit Pelni. Dari informasi yang dihimpun, Iqbal merupakan sopir ojek online dan Febriani adalah pelanggannya.
Saat kejadian, keduanya melintas di lokasi. Mereka tertimpa sedikit bangunan di sekitaran lokasi.
Saat ini, lanjut Opy, keduanya telah menjalani perawatan. Febriani mengalami luka memar dan harus dijahit sebanyak tiga jahitan di bagian lengan.
Kedua korban belum bisa ditemui lantaran masih dalam proses penanganan oleh dokter di Instalasi Gawat Darurat. Rencananya, kedua korban akan menjalani rawat inap di sana sampai kondisinya membaik.
"Kalau untuk nona F didapatkan luka memar dan luka jahit sebanyak tiga jahitan pada bagian lengan dan tuan I didapatkan adanya fraktur di lengan kanan, dan dislokasi bahu," ucapnya.
Meski telah mendapatkan penanganan medis IGD. Keduanya diketahui masih sadar. Namun, tata laksana gawat daruratnya tetap dilanjutkan.
"Penanganan saat ini sedang ditangani oleh dokter IGD kami, sudah dilakukan tindakan infus, pereda nyeri, dan dilakukan pemeriksaan penunjang seperti foto ronsen dan lainnya," tutup Opy.
Berikut tiga nama korban bangunan roboh di Slipi, Palmerah, Jakarta Barat:
1. Febriani (27), wanita, warga Tanjung Duren Raya Nomor 2 RT 10/2 Grogol Petamburan, Jakarta Barat.
2. Muhammad Iqbal (37) laki-laki, warga Jalan Mangga IV, RT 001/02, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
3. Ervan Juliansyah (52), laki-laki, warga Kampung Gaga, Jalan Amil Abas Nomor 92 RT 01 RW 01, Larangan Selatan, Tangerang.
(mhd)