Resmikan Mesin Pengolah Beras Food Station, Anies: Stok Pangan Aman

Kamis, 20 Desember 2018 - 23:11 WIB
Resmikan Mesin Pengolah Beras Food Station, Anies: Stok Pangan Aman
Resmikan Mesin Pengolah Beras Food Station, Anies: Stok Pangan Aman
A A A
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan meresmikan mesin pengolah beras baru di fasilitas produksi PT Food Station Tjipinang Jaya, Kompleks Pasar Induk Beras, Cipinang, Jakarta Timur.

Dalam kesempatan itu, Anies menyampaikan aspek keberlanjutan (sustainability) dalam kegiatan suplai menjadi penting. Karena Pemprov DKI harus memastikan kebutuhan di Jakarta terpenuhi dengan baik.

"Kami di pemerintahan tantangan terbesarnya adalah soal kebutuhan bahan pokok. Aspek yang paling penting dari bahan pokok yang terjamin adalah menyangkut harga. Harga itu hanyalah diujungnya, tapi sesungguhnya adalah supply and demand. Karena itu, ini harus jadi prioritas," kata Anies di lokasi, Kamis (20/12/2018).

Maka dengan hadirnya mesin pengolah beras, Anies berharap, dapat membuat pekerjaan BUMD PT Food Station Tjipinang Jaya lebih baik dan mampu memberikan pasokan beras berkualitas, khususnya bagi warga Jakarta.

Bersamaan dengan peresmian mesin pengolah beras ini, PT Food Station Tjipinang Jaya juga memperkenalkan merk baru untuk tepung terigu dan susu UHT.

"Saya sampaikan tadi inovasi-inovasi di Food Station Tjipinang ini supaya didorong terus agar bisa membantu memastikan bahwa kebutuhan di Jakarta terpenuhi. Tadi
ada peluncuran produk tepung, kemudian juga susu. Program-program subsidi masyarakat Jakarta insyaAllah akan bisa mendapatkan produk yang berkualitas dengan harga yang terjangkau," tambah Anies.

Dengan adanya penambahan mesin pengolah beras, diharapkan produksi beras bisa mencapai 1.500-1.700 ton dan kapasitas inlet-nya mampu mencapai 2.000 ton per
bulan. Dengan demikian, akan menjamin ketersediaan stok beras yang baik dan berkualitas serta lebih siap melayani kebutuhan beras untuk warga Jakarta.

Di sisi lain, mantan Mendikbud ini juga menjamin kebutuhan bahan pokok di Jakarta akan aman hingga akhir tahun 2018, khususnya dalam menghadapi Hari Besar Keagamaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019.

"Tadi disampaikan oleh Dirut Food Station bahwa saat ini stok di Pasar Cipinang ada 52 ribu ton. Kebutuhan di Jakarta untuk stabil itu 30 ribu ton, dan stok di dalam gudang kita sendiri itu ada 10 ribu ton. Jadi, kita sangat aman posisinya. InsyaAllah dengan pasokan yang terjamin, maka harga akan stabil," pungkasnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8310 seconds (0.1#10.140)