Serapan Anggaran APBD 2018 Baru 64%, Ini Respons Sekda DKI
Serapan Anggaran APBD 2018 Baru 64%, Ini Respons Sekda DKI
A
A
A
JAKARTA - Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah menanggapi dengan santai soal penyerapan anggaran tahun 2018 yang masih terlampau jauh dari target. Hingga kini penyerapan APBD DKI 2018 baru mencapai 67.64% atau setara dengan Rp50.798.157.204.941.
Saefullah tetap optimistis pada akhirnya serapan anggaran APBD DKI 2018 bisa mencapai target melebihi dari tahun sebelumnya. "Ya mengalir saja, ini kan tagihan-tagihan lagi masuk ini. Pembangunan sekolah yang rehab berat dan rehab total, pembangunan proyek-proyek fisik lagi masuk. Kamu tunggu saja, tapi kita berkeyakinan melebihi dari tahun yang kemarin," kata Saefullah di Balai Kota, Jakarta. Senin (17/12/2018).
Saefullah menambahkan, dalam beberapa hari kedepan ada berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang anggarannya sudah bisa dicairkan.
"Kan ada, pengadaan barang jasa yang pembangunan rusun ada juga pengadaan tanah, pengadaan tanah mudah mudahan satu dua ini ada yang signifikan kita tunggu aja," ujarnya.
Saefullah mengaku terus mengontrol pergerakan anak buahnya untuk melakukan dan mempercepat proses penyerapan. "Sesuai dengan aturan ya kita on progress nya kita pantau terus. Kemarin Jumat kita pantau, satu dua hari kita pantau, ini kan minggu minggu penentuan minggu depan ya masih ada beberapa hari," ucapnya.
Berdasarkan data yang ada di laman http://publik.bapedadki.netpada Senin (17/12/2018) ini menunjukkan, penyerapan APBD 2018 baru mencapai 67,64% atau setara dengan Rp50.798.157.204.941.
Saefullah tetap optimistis pada akhirnya serapan anggaran APBD DKI 2018 bisa mencapai target melebihi dari tahun sebelumnya. "Ya mengalir saja, ini kan tagihan-tagihan lagi masuk ini. Pembangunan sekolah yang rehab berat dan rehab total, pembangunan proyek-proyek fisik lagi masuk. Kamu tunggu saja, tapi kita berkeyakinan melebihi dari tahun yang kemarin," kata Saefullah di Balai Kota, Jakarta. Senin (17/12/2018).
Saefullah menambahkan, dalam beberapa hari kedepan ada berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang anggarannya sudah bisa dicairkan.
"Kan ada, pengadaan barang jasa yang pembangunan rusun ada juga pengadaan tanah, pengadaan tanah mudah mudahan satu dua ini ada yang signifikan kita tunggu aja," ujarnya.
Saefullah mengaku terus mengontrol pergerakan anak buahnya untuk melakukan dan mempercepat proses penyerapan. "Sesuai dengan aturan ya kita on progress nya kita pantau terus. Kemarin Jumat kita pantau, satu dua hari kita pantau, ini kan minggu minggu penentuan minggu depan ya masih ada beberapa hari," ucapnya.
Berdasarkan data yang ada di laman http://publik.bapedadki.netpada Senin (17/12/2018) ini menunjukkan, penyerapan APBD 2018 baru mencapai 67,64% atau setara dengan Rp50.798.157.204.941.
(whb)
Explore More