RS Bersalin Milik Dokter Boyke di Bogor Terbakar, Picu Ledakan Keras

Sabtu, 07 Juli 2018 - 01:06 WIB
RS Bersalin Milik Dokter Boyke di Bogor Terbakar, Picu Ledakan Keras
RS Bersalin Milik Dokter Boyke di Bogor Terbakar, Picu Ledakan Keras
A A A
BOGOR - Kebakaran melanda salah satu ruangan di Rumah Sakit Bersalin Pasutri milik Dokter Boyke di Jalan Merak No 3 RT 02/RW 06, Kelurahan Tanah Sareal, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jumat (6/7/2018) malam.

Kepala BPBD Kota Bogor Ganjar Gunawan menyebutkan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 20.30 WIB. Informasi dari pihak keamanan, percikan api pertama kali muncul dari ruangan Theraphy dan menimbulkan ledakan cukup keras.

"Pada saat kejadian security langsung melaporkan kejadian kebakaran ke Babinkamtibmas dan Babinsa lalu menghubungi Damkar Kota Bogor," ujarnya.

Untuk memadamkan api, enam unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi, sehingga api tidak menyebar ke rumah-rumah warga sekitar lokasi kejadian. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.40 WIB.

Menurut Ganjar, saat kejadian terdapat ada 22 orang pasien yang sedang dirawat inap, dua orang rawat jalan, dan tiga orang ibu yang akan melahirkan. Karena perlu dilakukan tindakan medis, maka mereka dibawa ke RS Salak.

"Dalam kejadian tersebut tidak ada korban luka atau jiwa. Untuk sementara semua pasien dievakuasi kebagian belakang ruangan yang lebih aman," katanya.



Berdasarkan video amatir yang direkam salah seorang warga, tampak pasien dan bayi dievakuasi dari dalam rumah sakit. Di ruang perawatan bayi juga sempat terjadi kepanikan saat hendak dilakukan evakuasi karena para orang tua memaksa masuk.

Kejadian kebakaran ini, kata Ganjar, sudah ditangani Polres Bogor Kota dan Polsekta Tanah Sareal untuk penyelidikan lebih lanjut. Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting listrik.

Saat ini situasi di lokasi kejadian sudah terkendali dan dalam tahap pendinginan. Adapun kerugian masih dalam tahap penghitungan dan sudah dulaporkan langsung ke pemilik rumah sakit, yakni Dokter Boyke.
(thm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5937 seconds (0.1#10.140)