Dua Hari Lagi, Demokrat Umumkan Cagub DKI Jakarta
Dua Hari Lagi, Demokrat Umumkan Cagub DKI Jakarta
A
A
A
JAKARTA - DPD Partai Demokrat DKI Jakarta segera melakukan rapat untuk menentukan cagub-cawagub yang pantas maju di Pilgub DKI Jakarta 2017 mendatang. Empat nama yang merupakan putra-putri Betawi masuk dalam bursah cagub yakni Nachrowi Ramli, Abraham Lunggana alias Haji Lulung, Sylviana Murni, dan Saefullah.
Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, Demokrat memiliki mekanisme dalam menentukan cagub-cawagub untuk diusung pada Pilgub DKI 2017 mendatang. Penetapan calon itu akan dilakukan melalui rapat majelis tinggi yang akan diselenggarakan dalam waktu dua hari ke depan.
"Sebelum 21 September 2016 mendatang kita sudah ada nama cagub-cawagub," kata Nachrowi Ramli pada wartawan di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat, Kamis (15/9/2016).
Menurut Nachrowi, Demokrat akan selalu menjalin komunikasi dengan parpol lainnya di Jakarta untuk mengusung cagub-cawagub itu. Demokrat menginginkan calon yang dekat dengan rakyat dan selalu memberikan solusi bila masyarakat mengalami kesusahan.
Dia membeberkan, Demokrat menginginkan calon yang memiliki etika yang sejalan dengan partainya itu, bersih dari korupsi, dan santun. Lalu, ingin sosok calon yang memiliki kecerdasan pula jangan sampai nantinya saat membuat kebijakan, malah menyengsarakan warga Jakarta belaka.
"Kita punya budaya dan etika yang baik. Kalau tujuan baik, tapi caranya tak baik, enggak maksimal. Kalau sampai dia memimpin melanggar etika dan aturan, nanti malah dikutuk Tuhan jadinya," jelasnya.
Ketua DPD Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli mengatakan, Demokrat memiliki mekanisme dalam menentukan cagub-cawagub untuk diusung pada Pilgub DKI 2017 mendatang. Penetapan calon itu akan dilakukan melalui rapat majelis tinggi yang akan diselenggarakan dalam waktu dua hari ke depan.
"Sebelum 21 September 2016 mendatang kita sudah ada nama cagub-cawagub," kata Nachrowi Ramli pada wartawan di Gedung Joeang 45, Jakarta Pusat, Kamis (15/9/2016).
Menurut Nachrowi, Demokrat akan selalu menjalin komunikasi dengan parpol lainnya di Jakarta untuk mengusung cagub-cawagub itu. Demokrat menginginkan calon yang dekat dengan rakyat dan selalu memberikan solusi bila masyarakat mengalami kesusahan.
Dia membeberkan, Demokrat menginginkan calon yang memiliki etika yang sejalan dengan partainya itu, bersih dari korupsi, dan santun. Lalu, ingin sosok calon yang memiliki kecerdasan pula jangan sampai nantinya saat membuat kebijakan, malah menyengsarakan warga Jakarta belaka.
"Kita punya budaya dan etika yang baik. Kalau tujuan baik, tapi caranya tak baik, enggak maksimal. Kalau sampai dia memimpin melanggar etika dan aturan, nanti malah dikutuk Tuhan jadinya," jelasnya.
(whb)
Explore More