Soal Cuti Kampanye, Yusril Minta Ahok Bertarung Secara Ksatria
Soal Cuti Kampanye, Yusril Minta Ahok Bertarung Secara Ksatria
A
A
A
JAKARTA - Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra meminta bakal cagub petahana Basuki T Purnama (Ahok) bertarung di Pilgub DKI secara ksatria. Menurut Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) ini, argumentasi Ahok yang menolak cuti kampanye karena sedang mengawasi pembahasan APBD adalah akal-akalan.
Dalam rilisnya, Yusril meminta agar Ahok seharusnya berani bertarung secara ksatria, jujur dan adil serta menjauhkan diri dari niat buruk untuk memanfaatkan jabatan.
Sehingga Yusril siap untuk membantah dan melawan argumentasi Ahok di MK dan memohon agar MK menolak permohonan demi keadilan dan kepastian hukum. (Baca: Ngotot Tak Mau Cuti Kampanye, Ahok Ajukan Judicial Review ke MK)
"Alasan Pak Ahok dia minta agar pasal cuti dihapuskan karena sedang bahas APBD adalah akal-akalan yang tidak punya basis alasan konstitusional," katanya, Jumat (12/8/2016).
"Saya mengajak warga DKI untuk mendukung Pilkada yang jujur dan adil serta bersih dari segala kecurangan dan pemanfaatan jabatan," tutupnya.
Dalam rilisnya, Yusril meminta agar Ahok seharusnya berani bertarung secara ksatria, jujur dan adil serta menjauhkan diri dari niat buruk untuk memanfaatkan jabatan.
Sehingga Yusril siap untuk membantah dan melawan argumentasi Ahok di MK dan memohon agar MK menolak permohonan demi keadilan dan kepastian hukum. (Baca: Ngotot Tak Mau Cuti Kampanye, Ahok Ajukan Judicial Review ke MK)
"Alasan Pak Ahok dia minta agar pasal cuti dihapuskan karena sedang bahas APBD adalah akal-akalan yang tidak punya basis alasan konstitusional," katanya, Jumat (12/8/2016).
"Saya mengajak warga DKI untuk mendukung Pilkada yang jujur dan adil serta bersih dari segala kecurangan dan pemanfaatan jabatan," tutupnya.
(ysw)
Explore More