Sekda DKI: Kinerja PNS DKI Tak Terpengaruh Suasana Politik
A
A
A
JAKARTA - Fase pendaftaran calon pemimpin Jakarta sudah masuk. Baru saja dilewati fase pendaftaran calon independen. Selanjutnya yang paling ditunggu adalah pendaftaran dari partai politik. Situasi ini memang biasa, namun menjadi spesial karena Jakarta adalah ibukota negara.
Dalam kunjungannya ke MNC Grup, Sekda DKI Jakarta Saefullah menyampaikan bahwa dirinya siap menjaga kondusifitas ibukota. Menurutnya, saat ini suasana politik yang menghangat tidak memengaruhi kinerja Pemprov DKI Jakarta.
“Intinya saya dan PNS di Pemprov ini kan pengayom. Seperti apapun suasana politik di ibukota saat ini, kami tetap harus melayani masyarakat,” ujarnya melalui rilis yang diterima Sindonews, Jumat (12/8/2016).
Ditambahkan olehnya, PNS harus bisa menjadi penjaga gawang yang baik di ibukota. Apalagi akan ada perayaan kemerdekaan RI yang menurutnya juga akan menyita banyak perhatian dan tenaga semua pihak.
“Sebentar lagi akan ada perayanaan kemerdekaan ke-71. Insya Allah pemprov sendiri akan adakan banyak program yang mendekatkan diri ke masyarakat,” jelasnya.
Terkait pernyataan Ahok yang ingin berkampanye tanpa cuti, Saefullah memahami kekhawatiran Gubernur DKI tersebut. Menurutnya, pengawasan yang dilakukan oleh publik ke aparat pemerintah khususnya PNS Pemprov sudah lebih dari cukup.
“Para pegawai di jajaran Pemprov DKI insya Allah akan menjaga amanah dan mengayomi masyarakat. Apalagi di zaman serba teknologi ini, masyarakat sangat mudah mengawasi dan melaporkan tindakan menyimpang,” terang Sekda yang juga menjabat sebagai Ketua PWNU DKI Jakarta ini.
Pria asli Betawi yang juga mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini sempat disebut beberapa pihak akan maju dalam Pilkada DKI. Namun dalam keterangannya, Saefullah menjelaskan bahwa dirinya akan menjalankan tugas yang ada lebih dahhulu.
“Kabar-kabar itu memang ada. Namun saya kerjakan dulu yang ada sekarang. Politik Tanah Air ini sangat dinamis, apapun bisa terjadi nanti. Kita tunggu saja kejutan-kejuatannya nanti,” terangnya.
Dalam kunjungannya ke MNC Grup, Sekda DKI Jakarta Saefullah menyampaikan bahwa dirinya siap menjaga kondusifitas ibukota. Menurutnya, saat ini suasana politik yang menghangat tidak memengaruhi kinerja Pemprov DKI Jakarta.
“Intinya saya dan PNS di Pemprov ini kan pengayom. Seperti apapun suasana politik di ibukota saat ini, kami tetap harus melayani masyarakat,” ujarnya melalui rilis yang diterima Sindonews, Jumat (12/8/2016).
Ditambahkan olehnya, PNS harus bisa menjadi penjaga gawang yang baik di ibukota. Apalagi akan ada perayaan kemerdekaan RI yang menurutnya juga akan menyita banyak perhatian dan tenaga semua pihak.
“Sebentar lagi akan ada perayanaan kemerdekaan ke-71. Insya Allah pemprov sendiri akan adakan banyak program yang mendekatkan diri ke masyarakat,” jelasnya.
Terkait pernyataan Ahok yang ingin berkampanye tanpa cuti, Saefullah memahami kekhawatiran Gubernur DKI tersebut. Menurutnya, pengawasan yang dilakukan oleh publik ke aparat pemerintah khususnya PNS Pemprov sudah lebih dari cukup.
“Para pegawai di jajaran Pemprov DKI insya Allah akan menjaga amanah dan mengayomi masyarakat. Apalagi di zaman serba teknologi ini, masyarakat sangat mudah mengawasi dan melaporkan tindakan menyimpang,” terang Sekda yang juga menjabat sebagai Ketua PWNU DKI Jakarta ini.
Pria asli Betawi yang juga mantan Wali Kota Jakarta Pusat ini sempat disebut beberapa pihak akan maju dalam Pilkada DKI. Namun dalam keterangannya, Saefullah menjelaskan bahwa dirinya akan menjalankan tugas yang ada lebih dahhulu.
“Kabar-kabar itu memang ada. Namun saya kerjakan dulu yang ada sekarang. Politik Tanah Air ini sangat dinamis, apapun bisa terjadi nanti. Kita tunggu saja kejutan-kejuatannya nanti,” terangnya.
(kri)