Pengamat: Kualitas Metro Mini Lebih Bagus dari Transjakarta
A
A
A
JAKARTA - Kembali didatangkannya armada bus asal China membuat kualitas bus Transjakarta dicibir. Bahkan, dibanding dengan Metro Mini atau kopaja, kualitas Bus Transjakarta masih di bawahnya.
Pengamat transportasi dari FAKTA Azas Tigor Nainggolan menegaskan, harusnya Pemprov DKI bisa belajar dari banyaknya kasus armada bus Transjakarta buatan China yang cepat rusak.
Bahkan, jika dibandingkan dengan angkutan umum sekelas Metro Mini ataupun Kopaja, kualitas bus Transjakarta yang berasal dari Tiongkok tertinggal.
"Oh jelas karena armada Metro Mini dan Kopaja itu produk pabrikan bagus bukan dari Tiongkok," kata Azas Tigor Nainggolan ketika dihubungi Sindonews, Sabtu 8 November 2014.
Azas menambahkan, Metro Mini dan Kopaja menggunakan bus merk Toyota dan Isuzu asal negeri sakura yang telah terbukti kualitasnya.
"Selain karena barangnya bagus, perawatannya juga perlu diperhatikan," tambahnya.
Sampai sekarang, Metromini dan Kopaja tak pernah mengalami kebakaran. "Paling juga dibakar karena ugal-ugalan," jelasnya.
Ke depannya, menurut Azas, Ahok harus tegaskan ke Dishub dan PT Transportasi Jakarta agar jangan pakai armada pabrikan Tiongkok lagi.
Pengamat transportasi dari FAKTA Azas Tigor Nainggolan menegaskan, harusnya Pemprov DKI bisa belajar dari banyaknya kasus armada bus Transjakarta buatan China yang cepat rusak.
Bahkan, jika dibandingkan dengan angkutan umum sekelas Metro Mini ataupun Kopaja, kualitas bus Transjakarta yang berasal dari Tiongkok tertinggal.
"Oh jelas karena armada Metro Mini dan Kopaja itu produk pabrikan bagus bukan dari Tiongkok," kata Azas Tigor Nainggolan ketika dihubungi Sindonews, Sabtu 8 November 2014.
Azas menambahkan, Metro Mini dan Kopaja menggunakan bus merk Toyota dan Isuzu asal negeri sakura yang telah terbukti kualitasnya.
"Selain karena barangnya bagus, perawatannya juga perlu diperhatikan," tambahnya.
Sampai sekarang, Metromini dan Kopaja tak pernah mengalami kebakaran. "Paling juga dibakar karena ugal-ugalan," jelasnya.
Ke depannya, menurut Azas, Ahok harus tegaskan ke Dishub dan PT Transportasi Jakarta agar jangan pakai armada pabrikan Tiongkok lagi.
(ysw)