Keluarga Angela Curiga Motif Ecky Pelaku Mutilasi Ingin Kuasai Harta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Keluarga Angela Hindriati Wahyuningsih (54) curiga motif Ecky Listiantho (34) membunuh hingga memutilasi janda cantik itu adalah menguasai harta. Kakak sepupu Angela, Djodit curiga motif pembunuhan itu bukan soal asmara.
"Sekali lagi saya tekankan di sini bahwa awalnya seperti itu, tetapi kemudian kejadian pembunuhanya bukan karena motif asmara. Itu tapi karena ada motif kalau kami duga, kami duga adanya keinginan untuk penguasaan harta," ujarnya kepada wartawan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (11/1/2023).
Dia juga menduga Ecky sejak lama merencanakan pembunuhan terhadap Angela. Ia pun sudah datang menemui pemilik rumah kontrakan yang dihuni pelaku dan diketahui Ecky sudah mengontrak sejak Juni 2021.
"Kalau dilihat bahwa Ati (panggilan keluarga kepada Angela) perhitungkan oleh laporan dari forensik ini sudah meninggal pada 8 sampai 15 bulan yang lalu sejak diketemukan bulan Desember, artinya perkiraan meninggalnya adalah September atau Oktober," tuturnya.
"Saya konfirmasi kepada pemilik kontrakan Ecky ini sudah mengontrak di situ sejak Juni 2021, artinya dia sudah merencanakan itu, karena rumah itu enggak pernah ditempati," katanya.
Dia pun curiga dengan Ecky yang berpacaran dengan Angela yang usianya terpaut jauh pada saat itu. Waktu itu, Angela sendiri karena sudah ditinggalkan anak dan suaminya.
"Tidak hanya mengenai posisi Ati ini memang adik saya ini sekarang sudah sendiri pada waktu itu umurnya 51 tahun, sedang sendiri kan sudah tidak ada anaknya, tidak ada suaminya," jelasnya.
"Dan kemudian kenal dengan Ecky. Ecky umurnya 31 tahun pada waktu itu, terus memacari dengan adik saya itu biasa-biasa aja, enggak istimewa wajahnya maksudnya, pacaran dengan umur 51 tahun. Kalau tidak ada motif, enggak mungkin," pungkasnya.
"Sekali lagi saya tekankan di sini bahwa awalnya seperti itu, tetapi kemudian kejadian pembunuhanya bukan karena motif asmara. Itu tapi karena ada motif kalau kami duga, kami duga adanya keinginan untuk penguasaan harta," ujarnya kepada wartawan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (11/1/2023).
Dia juga menduga Ecky sejak lama merencanakan pembunuhan terhadap Angela. Ia pun sudah datang menemui pemilik rumah kontrakan yang dihuni pelaku dan diketahui Ecky sudah mengontrak sejak Juni 2021.
"Kalau dilihat bahwa Ati (panggilan keluarga kepada Angela) perhitungkan oleh laporan dari forensik ini sudah meninggal pada 8 sampai 15 bulan yang lalu sejak diketemukan bulan Desember, artinya perkiraan meninggalnya adalah September atau Oktober," tuturnya.
"Saya konfirmasi kepada pemilik kontrakan Ecky ini sudah mengontrak di situ sejak Juni 2021, artinya dia sudah merencanakan itu, karena rumah itu enggak pernah ditempati," katanya.
Dia pun curiga dengan Ecky yang berpacaran dengan Angela yang usianya terpaut jauh pada saat itu. Waktu itu, Angela sendiri karena sudah ditinggalkan anak dan suaminya.
"Tidak hanya mengenai posisi Ati ini memang adik saya ini sekarang sudah sendiri pada waktu itu umurnya 51 tahun, sedang sendiri kan sudah tidak ada anaknya, tidak ada suaminya," jelasnya.
"Dan kemudian kenal dengan Ecky. Ecky umurnya 31 tahun pada waktu itu, terus memacari dengan adik saya itu biasa-biasa aja, enggak istimewa wajahnya maksudnya, pacaran dengan umur 51 tahun. Kalau tidak ada motif, enggak mungkin," pungkasnya.
(rca)