40 Rumah di Tambora Terbakar, 4 Orang Terluka
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kebakaran yang menghanguskan 40 rumah di Tambora, Jakarta Barat , kini telah padam. Kebakaran yang terjadi di Jalan Kalianyar III RT 04 RW 05, Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, diketahui tidak menimbulkan korban jiwa, namun empat orang terluka.
Menurut Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama, empat korban tersebut yakni NS (20), IK (20), AN (30), dan X keempatnya alami sesak napas.
"Untuk korban IK (20) juga mengalami luka pada kaki kanan sp02 95%. Tindakan pemberian 02 4lpm," ujar Putra melalui keterangannya, Sabtu (31/12/2022).
Putra pun menyampaikan kronologi dugaan kebakaran sementara. Menurut keterangan yang diperoleh dari saksi mata yakni kebakaran berawal dari salah satu rumah warga.
"Pada Hari Jumat Tanggal 30 Desember 2022 sekitar pukul 18.40 WIB, saksi AS melihat ada api di salah satu rumah, lalu saksi langsung membantu dan memberitahukan warga di sekitar ada kebakaran di salah satu rumah sehingga dirinya bersama warga langsung berusaha memadamkan api," jelas Putra.
"Namun api langsung membesar dan membakar dua RT, yakni RT 04 dan RT 05 dari RW 05 Kalianyar, dan api dapat dipadamakan oleh petugas Pemadam sebanyak 19 unit," lanjut Putra.
Sebelumnya, Kepala Sektor PKP Jakarta Barat unit Tambora Joko Susilo menerangkan, total rumah yang terbakar sebanyak 40 rumah. Saat ini, Joko menyampaikan proses pemadaman kebakaran telah menuju proses pendinginan.
"Api sudah padam, saat ini sedang proses pendinginan. Total rumah yang terbakar sebanyak 40 rumah," ujar Joko kepada wartawan melalui keterangan, Jumat 30 Desember 2022.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin menjelaskan, proses pemadaman berlangsung cukup lama lantaran akses menuju titik api terhalang oleh pemukiman yang padat.
"Kendala pemadaman itu karena pemukiman rumah terlalu padat, selain itu sumber air terlalu jauh dari lokasi titik kebakaran," jelas Syarifudin.
Guna memadamkan api, pihak Damkar mengerahkan 19 unit mobil pemadam."Kami mengerahkan 19 unit mobil pemadam dengan 95 personel untuk memadamkan api," jelas Syarifudin.
Lihat Juga: Nyalain Pram di Kampung Teko, Program Sarapan Gratis Pelajar hingga Atasi Banjir Disiapkan
Menurut Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama, empat korban tersebut yakni NS (20), IK (20), AN (30), dan X keempatnya alami sesak napas.
"Untuk korban IK (20) juga mengalami luka pada kaki kanan sp02 95%. Tindakan pemberian 02 4lpm," ujar Putra melalui keterangannya, Sabtu (31/12/2022).
Putra pun menyampaikan kronologi dugaan kebakaran sementara. Menurut keterangan yang diperoleh dari saksi mata yakni kebakaran berawal dari salah satu rumah warga.
"Pada Hari Jumat Tanggal 30 Desember 2022 sekitar pukul 18.40 WIB, saksi AS melihat ada api di salah satu rumah, lalu saksi langsung membantu dan memberitahukan warga di sekitar ada kebakaran di salah satu rumah sehingga dirinya bersama warga langsung berusaha memadamkan api," jelas Putra.
"Namun api langsung membesar dan membakar dua RT, yakni RT 04 dan RT 05 dari RW 05 Kalianyar, dan api dapat dipadamakan oleh petugas Pemadam sebanyak 19 unit," lanjut Putra.
Sebelumnya, Kepala Sektor PKP Jakarta Barat unit Tambora Joko Susilo menerangkan, total rumah yang terbakar sebanyak 40 rumah. Saat ini, Joko menyampaikan proses pemadaman kebakaran telah menuju proses pendinginan.
"Api sudah padam, saat ini sedang proses pendinginan. Total rumah yang terbakar sebanyak 40 rumah," ujar Joko kepada wartawan melalui keterangan, Jumat 30 Desember 2022.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin menjelaskan, proses pemadaman berlangsung cukup lama lantaran akses menuju titik api terhalang oleh pemukiman yang padat.
"Kendala pemadaman itu karena pemukiman rumah terlalu padat, selain itu sumber air terlalu jauh dari lokasi titik kebakaran," jelas Syarifudin.
Guna memadamkan api, pihak Damkar mengerahkan 19 unit mobil pemadam."Kami mengerahkan 19 unit mobil pemadam dengan 95 personel untuk memadamkan api," jelas Syarifudin.
Lihat Juga: Nyalain Pram di Kampung Teko, Program Sarapan Gratis Pelajar hingga Atasi Banjir Disiapkan
(mhd)