Tawuran di Cibinong, 2 Pelajar Terluka Kena Bacokan
loading...
A
A
A
BOGOR - Tawuran pelajar kembali terjadi di Cibinong, Kabupaten Bogor. Kali ini terjadi di sekitaran SPBU Pondok Rajeg, yang menyebabkan dua pelajar mengalami luka terkena bacokan.
Kapolsek Cibinong AKP Adhimas mengatakan, polisi mendapat laporan adanya aksi tawuran di SPBU Pondok Rajeg sekitar pukul 18.00 WIB, Senin (5/12/2022). Polisi selanjutnya menuju lokasi.
"Sebelum sampai TKP berpapasan dengan iring-iringan anak-anak sekolah sekitar 50 orang, berboncengan dengan motor mengarah Depok," ujar Adhimas dalam keterangannya, Selasa (6/12/2022).
Polisi yang melihat iring-iringan motor itu langsung berupaya melakukan pengejaran. Tetapi, para pelajar itu berhamburan melarikan diri.
"Ada saksi yang menerangkan 6 anak SMA masuk ke pom bensin. Dua anak sedang isi BBM, 4 anak lagi stay di parkiran. Jelang beberapa menit tiba iring-iringan dari arah Gang Kancil melintas arah Depok tepat di dalam pom bensin langsung belok dan menghajarnya, dan 4 anak sempat kabur," ungkapnya.
Dua pelajar yakni berinisial RD (16) dan ANR (17) mengalami luka bacokan di tangan dan punggung. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait aksi tawuran tersebut.
"Sepertinya sudah direncanakan, karena pelajar yang tiba di lokasi sudah mengetahui dan langsung melakukan penyerangan," pungkasnya.
Kapolsek Cibinong AKP Adhimas mengatakan, polisi mendapat laporan adanya aksi tawuran di SPBU Pondok Rajeg sekitar pukul 18.00 WIB, Senin (5/12/2022). Polisi selanjutnya menuju lokasi.
"Sebelum sampai TKP berpapasan dengan iring-iringan anak-anak sekolah sekitar 50 orang, berboncengan dengan motor mengarah Depok," ujar Adhimas dalam keterangannya, Selasa (6/12/2022).
Polisi yang melihat iring-iringan motor itu langsung berupaya melakukan pengejaran. Tetapi, para pelajar itu berhamburan melarikan diri.
"Ada saksi yang menerangkan 6 anak SMA masuk ke pom bensin. Dua anak sedang isi BBM, 4 anak lagi stay di parkiran. Jelang beberapa menit tiba iring-iringan dari arah Gang Kancil melintas arah Depok tepat di dalam pom bensin langsung belok dan menghajarnya, dan 4 anak sempat kabur," ungkapnya.
Dua pelajar yakni berinisial RD (16) dan ANR (17) mengalami luka bacokan di tangan dan punggung. Polisi masih melakukan penyelidikan terkait aksi tawuran tersebut.
"Sepertinya sudah direncanakan, karena pelajar yang tiba di lokasi sudah mengetahui dan langsung melakukan penyerangan," pungkasnya.
(thm)