Ismail Marzuki, Berikut Karya yang Merupakan Bentuk Perjuanganya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ismail Marzuki , siapa yang tak kenal dengan nama pencipta musik satu ini. Dia merupakan musisi andal dari tanah Betawi yang telah menciptakan sekitar 240 lagu semasa hidupnya.
Pria kelahiran Kwitang, Jakarta pada 11 Mei 1914 ini mulai menulis karyanya pada rentang tahun 1931–1958. Bakat bermusiknya telah ditunjukkan pada usia 17 tahun.
Baca juga : Google Doodle Tampilkan Sosok Ismail Marzuki di Hari Pahlawan
Meskipun lagunya mungkin akan terkesan sederhana bila didengarkan sekarang, namun di balik tiap liriknya akan kaya makna.
Lagu pertama Ismail Marzuki bertajuk "O Sarinah", dalam lagu tersebut sang penulis mengisahkan orang-orang yang menderita.
Sementara untuk lagu terakhirnya yang ditulis pada tahun 1957 berjudul “Inikah Bahagia”. Komponis Indonesia itu berpulang setahun setelah lagu tersebut ditulis.
Selain dua lagu itu, Ismail Marzuki juga telah menulis beberapa lagu populer lainnya yang masih didengungkan hingga saat ini. Misalnya seperti Halo-Halo Bandung atau Gugur Bunga.
Tidak hanya itu, Ismail juga sempat menciptakan lagu yang menjadi bentuk perjuangannya pada masa penjajahan Jepang periode 1943-1944, seperti “Bisikan Tanah Air” dan “Indonesia Tanah Pusaka”. Ia juga mengubah mars “Gagah Perwira” untuk PETA (Pembela Tanah Air) dan “Rayuan Pulau Kelapa”.
Baca juga : Selayang Pandang Wajah Baru Taman Ismail Marzuki, dari Gedung Panjang hingga Taman Terbuka
Berikut lagu ciptaan Ismail Marzuki yang dikenal hingga saat ini:
Pria kelahiran Kwitang, Jakarta pada 11 Mei 1914 ini mulai menulis karyanya pada rentang tahun 1931–1958. Bakat bermusiknya telah ditunjukkan pada usia 17 tahun.
Baca juga : Google Doodle Tampilkan Sosok Ismail Marzuki di Hari Pahlawan
Meskipun lagunya mungkin akan terkesan sederhana bila didengarkan sekarang, namun di balik tiap liriknya akan kaya makna.
Lagu pertama Ismail Marzuki bertajuk "O Sarinah", dalam lagu tersebut sang penulis mengisahkan orang-orang yang menderita.
Sementara untuk lagu terakhirnya yang ditulis pada tahun 1957 berjudul “Inikah Bahagia”. Komponis Indonesia itu berpulang setahun setelah lagu tersebut ditulis.
Selain dua lagu itu, Ismail Marzuki juga telah menulis beberapa lagu populer lainnya yang masih didengungkan hingga saat ini. Misalnya seperti Halo-Halo Bandung atau Gugur Bunga.
Tidak hanya itu, Ismail juga sempat menciptakan lagu yang menjadi bentuk perjuangannya pada masa penjajahan Jepang periode 1943-1944, seperti “Bisikan Tanah Air” dan “Indonesia Tanah Pusaka”. Ia juga mengubah mars “Gagah Perwira” untuk PETA (Pembela Tanah Air) dan “Rayuan Pulau Kelapa”.
Baca juga : Selayang Pandang Wajah Baru Taman Ismail Marzuki, dari Gedung Panjang hingga Taman Terbuka
Berikut lagu ciptaan Ismail Marzuki yang dikenal hingga saat ini: