Korlantas: Lonjakan Pemudik Bakal Terjadi Usai Salat Idul Fitri
loading...
Korlantas Polri memprediksi lonjakan pemudik akan kembali terjadi setelat salat Idul Fitri. Foto/Ilustrasi/Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Usai puncak arus mudik pada H-3 Lebaran 2022, Kepala Korlantas (Kakorlantas) Porli Irjen Firman Shantyabudi mengatakan lonjakan pemudik akan kembali terjadi pada malam takbir Hari Raya Idulfitri, dan setelah ibadah Salat Idul Fitri.
Firman mengatakan, hal tersebut diprediksi setelah pihaknya mempelajari kebiasaan pengendara dalam memilih waktu untuk melakukan perjalanan mudik.
”Berarti nanti setelah buka puasa, artinya malam takbiran, itu jalan (mudik). Kita tetap monitor sampai besok pagi. Besok paginya setelah Salat Idul Fitri. Karena ada orang yang gak mau macet di jalan,” ucap Firman di Command Center PJR di Km 29 Tol Cikampek, Minggu (1/5/2022).
KorlantasPolri memprediksi, masih ada 30 ribu warga yang belum melakukan perjalanan mudik dari Jakarta.Guna mengantisipasi lonjakan volume kendaraan esok hari, pihaknya sudah mempersiapkan rekayasa contraflow untuk memfasilitasi pemudik yang masih belum berangkat.
”(Kepadatan kendaraan) Itu pakai contraflow bisa kita kuras,” kata Firman.
Kendati masih ada puluhan ribu warga yang belum mudik, namun Firman mengungkap bahwa Tol Jakarta-Cikampek masih dapat menampung pengendara dengan normal. Artinya, tidak ada penumpukan esok hari.
Firman mengatakan, hal tersebut diprediksi setelah pihaknya mempelajari kebiasaan pengendara dalam memilih waktu untuk melakukan perjalanan mudik.
”Berarti nanti setelah buka puasa, artinya malam takbiran, itu jalan (mudik). Kita tetap monitor sampai besok pagi. Besok paginya setelah Salat Idul Fitri. Karena ada orang yang gak mau macet di jalan,” ucap Firman di Command Center PJR di Km 29 Tol Cikampek, Minggu (1/5/2022).
KorlantasPolri memprediksi, masih ada 30 ribu warga yang belum melakukan perjalanan mudik dari Jakarta.Guna mengantisipasi lonjakan volume kendaraan esok hari, pihaknya sudah mempersiapkan rekayasa contraflow untuk memfasilitasi pemudik yang masih belum berangkat.
”(Kepadatan kendaraan) Itu pakai contraflow bisa kita kuras,” kata Firman.
Kendati masih ada puluhan ribu warga yang belum mudik, namun Firman mengungkap bahwa Tol Jakarta-Cikampek masih dapat menampung pengendara dengan normal. Artinya, tidak ada penumpukan esok hari.
(ams)
Explore More