Tawuran Pelajar di Pulogebang, Saling Serang Pakai Senjata Tajam

Minggu, 20 Februari 2022 - 06:28 WIB
loading...
Tawuran Pelajar di Pulogebang, Saling Serang Pakai Senjata Tajam
Tawuran antarpelajar terjadi di depan pom bensin Pulogebang, Jakarta Timur, Kamis (17/2/2022). Foto/Ilustrasi/Dok.Okezone
A A A
JAKARTA - Tawuran antarpelajar terjadi di depan pom bensin Pulogebang, Jakarta Timur, Kamis (17/2/2022). Aksi tawuran antar dua kelompok pelajar tersebut terekam video amatir warga dan viral di media sosial Instagram @infopenggilingan.

"Tawuran pelajar di depan pom bensin Pulogebang dekat terminal Pulogebang, Jakarta Timur," tulis keterangan dalam akun Instagram @infopenggilingan yang dikutip Sabtu (19/2/2022).





Berdasarkan rekaman video amatir tersebut, dua kelompok yang saling serang merupakan pelajar SMA. Kedua kelompok yang bertikai tersebut masih mengenakan pakaian sekolah sambil menenteng celurit dan senjata tajam (sajam) lainnya.

Sementara itu, dalam unggahan akun Instagram info.jakartapusat, tawuran yang terjadi pada Kamis 17 Februari 2022 itu sangat nekat. Pasalnya, lokasi tersebut ramai dilintasi masyarakat. Mereka juga menggunakan motor yang ditumpangi satu motor tiga orang.

“Tawuran pelajar di jalan dekat Terminal Pulo Gebang Jakarta Timur, Kamis 17/2,” tulis caption video, Sabtu (19/2/2022).

Namun, aksi tersebut sempat dilerai oleh warga maupun pedagang yang biasa mangkal di lokasi tersebut. Tampak dari video tersebut, dua warga menggunakan bambu mengejar para pelajar untuk membubarkan aksi tawuran tersebut. “Pada doyan bener tawuran.. ketangkep nangeesss....!!,” tambah caption video tersebut.

Tak hanya di Jakarta Timur, tawuran pelajar juga terjadi di Jalan KH Fodholi, RT/RW 001/004, Desa Karangasih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jumat 18 Februari 22 dini hari. Dalam tawuran ini, sejumlah pelaku juga membekali dirinya dengan membawa senjata tajam.

“Ada sekitar 50 anak muda seumuran SMP dan SMA kelas satu, bukan anak sini, kalau anak sini saya kenal. Karena pada bawa sajam saya hanya memantau takut salah sasaran,” kata Ketua RT Ade seperti dikuti dari akun Instagram Bekasi.terkini, Sabtu (19/2/2022).

Meski demikian, dia mengaku, belum tahu ada atau tidak korban dalam tawuran tersebut. Karena dirinya belum mendapat laporan.
(rca)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1636 seconds (0.1#10.140)