Waspada! Pintu Air Pasar Ikan Berstatus Siaga Tiga
loading...
Pintu Air Pasar Ikan berada pada posisi siaga tiga. Di mana tinggi muka air berdasarkan pantauan BPBD DKI Jakarta, Selasa (15/2/2022) pukul 03.00 WIB telah mencapai 180 cm/hujan. Foto/BPBD DKI Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Pintu Air Pasar Ikan berada pada posisi siaga tiga. Di mana tinggi muka air berdasarkan pantauan BPBD DKI Jakarta , Selasa (15/2/2022) pukul 03.00 WIB telah mencapai 180 cm/hujan.
Sebelas pintu air lainnya yaitu Pintu Air Katulampa, Depok, Manggarai, Karet, Krukut Hulu, Angke Hulu, Waduk Pluit, Cipinang Hulu, Sunter Hulu, Pesanggrahan dan Pulogadung berada di status normal/siaga 4.
Untuk kondisi cuaca beberapa pintu air yakni Katulampa, Depok, Karet, Krukut Hulu, dan Pasar Ikan terpantau mendung tipis. Pintu air Pesanggrahan dalam cuaca mendung.
Lalu beberapa pintu lainnya yaitu Manggarai, Angke Hulu, Pulo Gadung, Waduk Pluit, Cipinang Hulu dan Sunter Hulu berada dalam cuaca terang.
Sementara tidak ada pintu air di DKI Jakarta yang masuk dalam siaga 2 dan 1. Warga pun diminta waspada dan terus menerapkan protokol kesehatan (Prokes) 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumunan).
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
Sebelas pintu air lainnya yaitu Pintu Air Katulampa, Depok, Manggarai, Karet, Krukut Hulu, Angke Hulu, Waduk Pluit, Cipinang Hulu, Sunter Hulu, Pesanggrahan dan Pulogadung berada di status normal/siaga 4.
Untuk kondisi cuaca beberapa pintu air yakni Katulampa, Depok, Karet, Krukut Hulu, dan Pasar Ikan terpantau mendung tipis. Pintu air Pesanggrahan dalam cuaca mendung.
Lalu beberapa pintu lainnya yaitu Manggarai, Angke Hulu, Pulo Gadung, Waduk Pluit, Cipinang Hulu dan Sunter Hulu berada dalam cuaca terang.
Sementara tidak ada pintu air di DKI Jakarta yang masuk dalam siaga 2 dan 1. Warga pun diminta waspada dan terus menerapkan protokol kesehatan (Prokes) 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan menjauhi kerumunan).
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(kri)
Explore More