Anggota DPRD DKI Kenneth Berikan Tali Kasih kepada Keluarga Korban Kejeblos ke Kali Ciliwung
loading...
A
A
A
JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth melakukan takziah ke kediaman korban meninggal karena kejeblos ke Kali Ciliwung, almarhumah Yeni Rosita (37), di Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, Selasa 8 Februari 2022.
Saat tiba di rumah duka, pria yang akrab disapa Kent itu disambut hangat oleh suami korban bernama Bambang Setiawan, dan anaknya Masha Vianca Oktavia.
Keduanya lalu mempersilakan pria kelahiran Medan 13 April 1981 itu untuk masuk ke rumahnya dan memperlihatkan kondisi rumah serta lokasi dimana korban terjatuh ke Kali Ciliwung.
Kent mengaku miris melihat kondisi rumah korban yang terbilang sederhana itu. Padahal lingkungan Kebon Manggis terletak tepat berada di tengah-tengah kota. Toilet tersebut merupakan sebuah lubang yang hanya ditutupi oleh papan kayu.
Tepat di bawah lubang itu aliran Kali Ciliwung, kamar mandi tersebut hanya disanggah oleh kayu-kayu. Usai kunjungannya tersebut, Kent memberikan tali kasih kepada keluarga yang diwakilkan oleh suami korban.
Diketahuil Yeni Rosita (37) tewas setelah kejeblos di kamar mandi rumahnya yang tepat berada di bantaran Kali Ciliwung. Nahasnya, jasad Yeni ditemukan di pintu air di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, beberapa jam setelah hanyut pada Sabtu (5/1/2022) dini harii. Lantai papan toiletnya jebol dan membuat Yeni jatuh lalu hanyut ke sungai.
Atas kejadian in anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta itu mempertanyakan program normalisasi Kali Ciliwung yang dinilainya mandek.
"Sudah sampai mana perkembangan program normalisasi Kali Ciliwung? Terus terang Saya merasa miris melihat kehidupan warga Jakarta yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung, tepatnya di Kebon Manggis ini. Kalau tidak segera dinormalisasi akan dikhawatirkan bisa menambah deretan korban jiwa kembali. Program normalisasi Kali Ciliwung harus segera dilakukan dengan serius," tegas Kent dalam keterangannya, Rabu (9/2/2022).
Namun Kent ragu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berani melakukan penggusuran terhadap warga bantaran Kali Ciliwung, karena sudah tersandera janji politik saat kampanye Pilkada.
Saat tiba di rumah duka, pria yang akrab disapa Kent itu disambut hangat oleh suami korban bernama Bambang Setiawan, dan anaknya Masha Vianca Oktavia.
Keduanya lalu mempersilakan pria kelahiran Medan 13 April 1981 itu untuk masuk ke rumahnya dan memperlihatkan kondisi rumah serta lokasi dimana korban terjatuh ke Kali Ciliwung.
Kent mengaku miris melihat kondisi rumah korban yang terbilang sederhana itu. Padahal lingkungan Kebon Manggis terletak tepat berada di tengah-tengah kota. Toilet tersebut merupakan sebuah lubang yang hanya ditutupi oleh papan kayu.
Tepat di bawah lubang itu aliran Kali Ciliwung, kamar mandi tersebut hanya disanggah oleh kayu-kayu. Usai kunjungannya tersebut, Kent memberikan tali kasih kepada keluarga yang diwakilkan oleh suami korban.
Diketahuil Yeni Rosita (37) tewas setelah kejeblos di kamar mandi rumahnya yang tepat berada di bantaran Kali Ciliwung. Nahasnya, jasad Yeni ditemukan di pintu air di kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, beberapa jam setelah hanyut pada Sabtu (5/1/2022) dini harii. Lantai papan toiletnya jebol dan membuat Yeni jatuh lalu hanyut ke sungai.
Atas kejadian in anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta itu mempertanyakan program normalisasi Kali Ciliwung yang dinilainya mandek.
"Sudah sampai mana perkembangan program normalisasi Kali Ciliwung? Terus terang Saya merasa miris melihat kehidupan warga Jakarta yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung, tepatnya di Kebon Manggis ini. Kalau tidak segera dinormalisasi akan dikhawatirkan bisa menambah deretan korban jiwa kembali. Program normalisasi Kali Ciliwung harus segera dilakukan dengan serius," tegas Kent dalam keterangannya, Rabu (9/2/2022).
Namun Kent ragu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berani melakukan penggusuran terhadap warga bantaran Kali Ciliwung, karena sudah tersandera janji politik saat kampanye Pilkada.