Covid-19 Melonjak, Masjid Istiqlal Perketat Prokes
loading...
Masjid Istiqlal Jakarta. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Di tengah lonjakan virus Covid-19 varian Omicron di DKI Jakarta, Masjid Istiqlal terus menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Menurut Kasubag Hukum dan Kerja sama (Humas Protokol) Masjid Istiqlal Amaq Dalilah Saparwadi mengatakan, penerapan prokes terus berjalan mulai dari sebelum masuk hingga ke dalam area masjid.
"Penerapan prokes di Istiqlal masih berjalan sebagaimana biasa, jamaah, dan pengunjung diwajibkan scan PeduliLindungi, cek suhu, handsanitizer, membawa perlengkapan salat sendiri, menjaga jarak, tidak melakukan kontak fisik selama ibadah seperti salam-salaman dan sebagainya," terang Amaq kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (9/2/2022).
Lebih lanjut Amaq menyampaikan, pembatasan jarak shaf satu meter juga masih dilakukan. Serta pembatasan jumlah jamaah sebesar 50 persen per harinya.
Amaq mengatakan, Masjid Istiqlal bahkan melakukan penyesuaian jam operasional yakni subuh pukul 04.00-06.00 WIB dan Salat Dzuhur, Ashar, Magrib, dan Isya pukul 11.00 -20.30 WIB.
"Jam buka ibadah disesuaikan malah diperketat seiring dengan makin meningkatnya varian baru," ucapnya.
Lihat Juga: Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Hadiri Deklarasi Bersama Istiqlal Paus dan Tokoh Lintas Agama
Menurut Kasubag Hukum dan Kerja sama (Humas Protokol) Masjid Istiqlal Amaq Dalilah Saparwadi mengatakan, penerapan prokes terus berjalan mulai dari sebelum masuk hingga ke dalam area masjid.
"Penerapan prokes di Istiqlal masih berjalan sebagaimana biasa, jamaah, dan pengunjung diwajibkan scan PeduliLindungi, cek suhu, handsanitizer, membawa perlengkapan salat sendiri, menjaga jarak, tidak melakukan kontak fisik selama ibadah seperti salam-salaman dan sebagainya," terang Amaq kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (9/2/2022).
Lebih lanjut Amaq menyampaikan, pembatasan jarak shaf satu meter juga masih dilakukan. Serta pembatasan jumlah jamaah sebesar 50 persen per harinya.
Amaq mengatakan, Masjid Istiqlal bahkan melakukan penyesuaian jam operasional yakni subuh pukul 04.00-06.00 WIB dan Salat Dzuhur, Ashar, Magrib, dan Isya pukul 11.00 -20.30 WIB.
"Jam buka ibadah disesuaikan malah diperketat seiring dengan makin meningkatnya varian baru," ucapnya.
Lihat Juga: Hary Tanoesoedibjo dan Liliana Hadiri Deklarasi Bersama Istiqlal Paus dan Tokoh Lintas Agama
(mhd)
Explore More