PTM di Bekasi Diundur, Plt Wali Kota: Kondisinya Cukup Mengkhawatirkan
loading...
A
A
A
BEKASI - Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto memastikan untuk menunda pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ) pada sekolah di wilayah hukumnya. Hal ini melihat perkembangan kasus aktif Covid-19 yang mulai menyebar kembali.
“Iya (batal), karena ini perkembangan terakhir DKI Jakarta kan seperti ini. Jadi kita menyikapinya wong sekarang rumah sakit nya aja sedang kita persiapkan,” ucap Tri di Bekasi, Senin (10/1/2022).
Menurut Tri, DKI Jakarta menjadi tolak ukur, sebab wilayah DKI Jakarta merupakan wilayah aglomerasi dengan Kota Bekasi. Oleh sebabnya, kebijakan mengenai kegiatan masyarakat ditetapkan secara hati-hati.
“Termasuk ini perkantoran, perkantoran ini kemarin sebelum kejadian Minggu lalu Pak Wali sudah memerintahkan, kepada kita semua kapan evaluasi kalau oke, besok tuh harusnya pindah. Tapi ternyata kan hari ini dinyatakan kondisinya cukup menghawatirkan,” jelas dia.
Tri belum mengetahui secara pasti sampai kapan PTM akan diundur. Namun, menurut arahan dari Dinas Kesehatan pihaknya akan mundur hingga tiga minggu ke depan.
“Perintah nya juga saya tadi dari Bu Dinkes menyatakan kita evaluasi sampai tiga minggu kedepan. Jadi artinya sebetulnya sama dengan akhir Januari. Kita lihat di awal Februari,” tukasnya.
“Iya (batal), karena ini perkembangan terakhir DKI Jakarta kan seperti ini. Jadi kita menyikapinya wong sekarang rumah sakit nya aja sedang kita persiapkan,” ucap Tri di Bekasi, Senin (10/1/2022).
Menurut Tri, DKI Jakarta menjadi tolak ukur, sebab wilayah DKI Jakarta merupakan wilayah aglomerasi dengan Kota Bekasi. Oleh sebabnya, kebijakan mengenai kegiatan masyarakat ditetapkan secara hati-hati.
“Termasuk ini perkantoran, perkantoran ini kemarin sebelum kejadian Minggu lalu Pak Wali sudah memerintahkan, kepada kita semua kapan evaluasi kalau oke, besok tuh harusnya pindah. Tapi ternyata kan hari ini dinyatakan kondisinya cukup menghawatirkan,” jelas dia.
Tri belum mengetahui secara pasti sampai kapan PTM akan diundur. Namun, menurut arahan dari Dinas Kesehatan pihaknya akan mundur hingga tiga minggu ke depan.
“Perintah nya juga saya tadi dari Bu Dinkes menyatakan kita evaluasi sampai tiga minggu kedepan. Jadi artinya sebetulnya sama dengan akhir Januari. Kita lihat di awal Februari,” tukasnya.
(mhd)