Oknum TNI Tulis Nomor HP di Paspor Mahasiswi yang Karantina, Kodam Jaya Bertindak

JAKARTA - Oknum TNI menuliskan nomor handphone/HP di paspor mahasiswi yang melakukan proses karantina di Wisma Atlet Pademangan, Jakarta Utara. Atas perbuatan ini, Kodam Jaya telah bertindak memediasi oknum dengan korban sekaligus memberikan sanksi kepada oknum prajurit tersebut. Mediasi dilakukan pada hari ini, Senin (20/12/2021).

Kapendam Jaya Letkol Cpm Dwi Indra Wirawan menuturkan kedua belah pihak telah bersepakat untuk menyelesaikan masalah secara baik-baik. "Sudah dilakukan mediasi tadi ya. Hasil mediasi korban sepakat untuk tidak memperpanjang permasalahan," ujar Indra, Senin (20/12/2021) malam.
Baca juga: Menko Luhut Sebut Masa Karantina Bisa Diperpanjang 14 Hari

Oknum prajurit yang berperilaku tidak menyenangkan itu agar mengganti paspor mahasiswi yang berkuliah di University of Sussex, Inggris tersebut. Kodam Jaya juga memastikan akan memberi sanksi kepada oknum itu.

Indra menyayangkan insiden tersebut. Dia menegaskan akan melakukan evaluasi agar kejadian serupa tak terulang di kemudian hari.

Diberitakan sebelumnya, sebuah tangkapan layar yang menyebut perilaku kurang menyenangkan dari oknum prajurit TNI bertugas di Wisma Atlet Pademangan viral di media sosial. Oknum itu menuliskan nomor telepon pribadinya di paspor mahasiswi yang menjalani karantina.
Baca juga: Ribuan WNI Telantar di Soetta Tunggu Karantina, KKP Bandara: Sudah Kondusif

Prajurit yang menuliskan nomor teleponnya di paspor mahasiswi berjumlah 3 orang. Diketahui, mahasiswi dari University of Sussex Inggris itu melakukan karantina pascakedatangan ke Indonesia.

Di foto-foto lainnya, protes sudah dilayangkan ke petugas Wisma Atlet Pademangan melalui WhatsApp Group. Mereka keberatan lantaran paspor merupakan dokumen resmi negara.