Viral! Aksi Heroik 2 Perempuan Kejar Begal HP di Komplek Perumahan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Video aksi heroik dua perempuan yang menjadi korban begal ponsel di salah satu komplek perumahan, viral di media sosial. Mereka tanpa takut melawan dan mengejar upaya pelarian pelaku keluar dari komplek perumahan. Upaya pengejaran pelaku diakhiri dengan tendangan salto petugas sekurti di gerbang perumahan.
Kejadian ini terekam kamera CCTV di lingkungan perumahan tersebut. Awalnya, dua perempuan menggunakan sepeda motor berboncengan diduga hendak keluar perumahan.
Di waktu bersamaan, dua pria yang juga berboncengan datang dari arah berlawanan dari sisi kanan jalan. Kedua pria tersebut awalnya berputar-putar, diduga bermaksud menghalangi laju sepeda motor kedua perempuan itu.
Setelah itu, kedua pelaku menghampiri motor perempuan tersebut, dan tiba-tiba menarik sesuatu dari tangan perempuan yang berada di boncengan. Benda yang diambil pelaku diduga ponsel.
Setelah mengambil ponsel korban, pelaku langsung tancap gas. Korban yang tidak terima, secara spontan langsung bertindak. Satu orang langsung berlari, dan yang rekannya yang tadinya berada di boncengan mengambil alih sepeda motor dan mengejar pelaku.
Lokasi kejadian yang berada di perumahan memiliki banyak akses jalan. Korban tidak mengejar pelaku ke arah yang sama. Bak sebuah aksi pengepungan di film-film, korban memilih tancap gas menuju akses keluar kedua pelaku.
Benar saja, begitu pelaku keluar korban langsung menghadangnya dengan motor. Sayang, pelaku berhasil lolos. Tak menyerah, korban kemudian tancap gas menuju gerbang utama. Tak berapa lama, kedua pelaku muncul.
Korban yang belum berhenti sempurna langsung lompat dari motor dan menendang pelaku. Namun upaya penghadangan yang dilakukan korban lagi-lagi gagal.
Tepat di pintu gerbang, petugas sekurti berupaya menghadang laju motor pelaku. Namun aksi tendangan saldo dari petugas sekurti tidak berhasil mengenai pelaku. Pelaku pun langsung tancap gas keluar komplek perumahan.
Belum diketahui lokasi persis kejadian ini. Namun dari pelat motor pelaku yang menggunakan B, diduga kejadian ini berlokasi di sekitar wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Kejadian ini terekam kamera CCTV di lingkungan perumahan tersebut. Awalnya, dua perempuan menggunakan sepeda motor berboncengan diduga hendak keluar perumahan.
Di waktu bersamaan, dua pria yang juga berboncengan datang dari arah berlawanan dari sisi kanan jalan. Kedua pria tersebut awalnya berputar-putar, diduga bermaksud menghalangi laju sepeda motor kedua perempuan itu.
Setelah itu, kedua pelaku menghampiri motor perempuan tersebut, dan tiba-tiba menarik sesuatu dari tangan perempuan yang berada di boncengan. Benda yang diambil pelaku diduga ponsel.
Setelah mengambil ponsel korban, pelaku langsung tancap gas. Korban yang tidak terima, secara spontan langsung bertindak. Satu orang langsung berlari, dan yang rekannya yang tadinya berada di boncengan mengambil alih sepeda motor dan mengejar pelaku.
Lokasi kejadian yang berada di perumahan memiliki banyak akses jalan. Korban tidak mengejar pelaku ke arah yang sama. Bak sebuah aksi pengepungan di film-film, korban memilih tancap gas menuju akses keluar kedua pelaku.
Benar saja, begitu pelaku keluar korban langsung menghadangnya dengan motor. Sayang, pelaku berhasil lolos. Tak menyerah, korban kemudian tancap gas menuju gerbang utama. Tak berapa lama, kedua pelaku muncul.
Korban yang belum berhenti sempurna langsung lompat dari motor dan menendang pelaku. Namun upaya penghadangan yang dilakukan korban lagi-lagi gagal.
Tepat di pintu gerbang, petugas sekurti berupaya menghadang laju motor pelaku. Namun aksi tendangan saldo dari petugas sekurti tidak berhasil mengenai pelaku. Pelaku pun langsung tancap gas keluar komplek perumahan.
Belum diketahui lokasi persis kejadian ini. Namun dari pelat motor pelaku yang menggunakan B, diduga kejadian ini berlokasi di sekitar wilayah hukum Polda Metro Jaya.
(thm)