Masuk Musim Hujan, Ini Lokasi Rawan Banjir Musiman di Bekasi
loading...
A
A
A
BEKASI - Hujan deras yang mengguyur wilayah Jabodetabek berpotensi datangnya banjir musiman di wilayah Bekasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi meminta warganya untuk waspada dan pemerintah setempat sudah mempersiapkan segalanya untuk menghadapi banjir musiman ini.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis meminta masyarakat yang berada di 12 kecamatan dan 56 kelurahan untuk mengantisipasi datangnya banjir musiman saat masuk musim hujan.
”Wilayah rawan banjir sudah kami petakan," kata Enung kepada wartawan di Bekasi, Senin (18/10/2021).
Banjir karena hujan lokal dengan intensitas tinggi yang patut diwaspadai warga di Perumahan Pondok Hijau Permai, Perumahan Rawalumbu, Dosen IKIP, Bumi Nasio, Graha Indah, CKP sampai ke Kompleks Mandala.
”Karena ada kali-kali lokal yang berdekatan dengan Kali Sunter dan Kali Bong,” ujarnya.
Adapun warga yang tempat tinggalnya berada ataupun berdekatan dengan bantaran sungai harus waspada datangnya banjir kiriman. Saat ini, kata dia, terdata ada 8 titik waspada banjir kiriman yakni berada di Perumahan Villa Jatirasa, Pondok Gede Permai (PGP), Bojong Menteng, Bantar Gebang.
Kemudian Kemang IFI, Kompleks AL, Kompleks Depnaker, dan Jaka Kencana. Saat ini, pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 28 perahu karet dan fiber yang disiagakan untuk mengantisipasi masuknya musim hujan. Dari 28 unit yang tersedia terbagi dalam perahu rafting (perahu dayung) itu ada 20 perahu.
Sedangkan untuk fiber ada 8 perahu yang siaga 24 jam untuk mengantisipasi datangnya banjir. Hingga siang ini, BPBD memastikan belum ada banjir maupun genangan meskipun wilayahnya sedang diguyur hujan sejak malam hari. "Terpantau masih aman," ujarnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis meminta masyarakat yang berada di 12 kecamatan dan 56 kelurahan untuk mengantisipasi datangnya banjir musiman saat masuk musim hujan.
”Wilayah rawan banjir sudah kami petakan," kata Enung kepada wartawan di Bekasi, Senin (18/10/2021).
Banjir karena hujan lokal dengan intensitas tinggi yang patut diwaspadai warga di Perumahan Pondok Hijau Permai, Perumahan Rawalumbu, Dosen IKIP, Bumi Nasio, Graha Indah, CKP sampai ke Kompleks Mandala.
”Karena ada kali-kali lokal yang berdekatan dengan Kali Sunter dan Kali Bong,” ujarnya.
Adapun warga yang tempat tinggalnya berada ataupun berdekatan dengan bantaran sungai harus waspada datangnya banjir kiriman. Saat ini, kata dia, terdata ada 8 titik waspada banjir kiriman yakni berada di Perumahan Villa Jatirasa, Pondok Gede Permai (PGP), Bojong Menteng, Bantar Gebang.
Kemudian Kemang IFI, Kompleks AL, Kompleks Depnaker, dan Jaka Kencana. Saat ini, pihaknya sudah menyiapkan sebanyak 28 perahu karet dan fiber yang disiagakan untuk mengantisipasi masuknya musim hujan. Dari 28 unit yang tersedia terbagi dalam perahu rafting (perahu dayung) itu ada 20 perahu.
Sedangkan untuk fiber ada 8 perahu yang siaga 24 jam untuk mengantisipasi datangnya banjir. Hingga siang ini, BPBD memastikan belum ada banjir maupun genangan meskipun wilayahnya sedang diguyur hujan sejak malam hari. "Terpantau masih aman," ujarnya.
(mhd)