Sempat Terpampang, Baliho Pemkot Depok Salah Tanggal HUT TNI Dibongkar

Senin, 04 Oktober 2021 - 18:23 WIB
loading...
Sempat Terpampang, Baliho Pemkot Depok Salah Tanggal HUT TNI Dibongkar
Baliho Pemkot Depok salah tanggal HUT TNI yang sempat terpampang dibongkar. Baliho terpasang di Jalan Margonda tepatnya perempatan lampu merah Margonda-Jalan Arif Rahman Hakim, Depok. Foto: SINDOnews/R Ratna Purnama
A A A
DEPOK - Baliho Pemkot Depok salah sebut HUT TNI yang sempat terpampang kemudian viral di media sosial akhirnya dibongkar. Baliho terpasang di Jalan Margonda tepatnya perempatan lampu merah Margonda-Jalan Arif Rahman Hakim, Depok.

Isi baliho dengan ucapan HUT TNI itu salah tanggal. Dalam baliho tertera kata-kata Pemerintah Kota Depok Mengucapkan Dirgahayu ke-76 Tentara Nasional Indonesia. Kemudian di bawahnya tertera tanggal 3 September 2021 dan dengan tema Bersatu, Berjuang Kita Pasti Menang.
Baca juga: HUT TNI 2021: 112 Alutsista Digelar di Sekitar Istana Merdeka

Seharusnya HUT TNI pada 5 Oktober setiap tahunnya. Baliho dengan tanggal salah itu sempat terpampang beberapa hari lalu di jalan protokol Depok.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Depok Manto mengakui kekeliruan tersebut. Permintaan maaf diucapkan atas kekeliruan tersebut. “Pertama saya sampaikan permohonan maaf atas kekeliruan cetak tanggal yang tercetak pada September 2021 seyogyanya 5 Oktober 2021,” ujarnya, Senin (4/10/2021).

Menyadari kesalahan tersebut, baliho segera diturunkan. Selanjutnya Pemkot Depok mengganti baliho dengan yang telah direvisi. “Kekeliruan cetak tersebut dalam proses perbaikan,” ucapnya.
Baca juga: HUT TNI AU, Prabowo Berpesan Jaga Kedaulatan Indonesia

Kesalahan itu menjadi bahan evaluasi. Dan diharapkan tidak terjadi kembali. “Hal ini sebagai bahan evaluasi internal kami Diskominfo dengan harapan tidak terulang lagi kejadian yang serupa,” katanya.

Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menuturkan kesalahan itu sebagai hal yang manusiawi. Ketika tahu ada kesalahan langsung ditanggapi dengan mencopot baliho dan diganti dengan yang direvisi. “Salah ini mah faktor manusiawi saja. Lupa mengganti tanggal. Semua sudah diperbaiki,” ujarnya.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1705 seconds (0.1#10.140)