FKPPI: Pemuda Harus Gunakan Produk Dalam Negeri

Senin, 13 September 2021 - 16:54 WIB
loading...
FKPPI: Pemuda Harus...
Ketua Umum Generasi Muda FKPPI Shandy Mandela Simanjuntak. Foto: Ist
A A A
JAKARTA - Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan dan Putra Putri TNI-Polri ( FKPPI ) menyerukan kepada seluruh kader Generasi Muda FKPPI se-Indonesia untuk merapatkan barisan sebagai pemuda dan berperan aktif sebagai garda terdepan bangsa.

“Seluruh kader GM FKPPI wajib mengedepankan penggunaan produk dalam negeri dalam keseharian. Penggunaan produk dalam negeri akan mendorong geliat ekonomi di tengah pandemi. Kita harus menjadi negara yang berdaulat dan mandiri. Langkah kecil tapi menunjukkan dukungan pemuda sebagai garda terdepan. Konkret dan mudah dilakukan,” ujar Ketua Umum Generasi Muda FKPPI Shandy Mandela Simanjuntak dalam keterangan tertulis, Senin (13/9/2021).

Salah satu upaya menjaga kedaulatan negara adalah dengan mengedepankan penggunaan produk dalam negeri dalam keseharian. Terutama di tengah kondisi global yang masih dihantui pandemi Covid-19.
Baca juga: Mentan Dorong FKPPI Kembangkan Jiwa Wirausahawan Pertanian

Karenanya, dalam usia ke-43 pada 12 September 2021, FKPPI harus berperan lebih aktif dan lebih mandiri dalam membangun bangsa dan negara untuk mewujudkan negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Menurutnya, banyak pemuda saat ini terlena dengan merek-merek luar negeri dan terkesan kurang bangga saat menggunakan produksi dalam negeri. “Kurangi konsumsi barang luar, berdayakan dan gunakan produk dalam negeri dalam keseharian,” kata Shandy.

Para pemuda Indonesia harus dapat mencontohkan dan berperan aktif dan lebih mandiri untuk dapat membangun bangsa. “Bela negara dan peran kecil bisa menjadi salah satu gerakan kecil untuk sama-sama mewujudkan negara yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” ujarnya.
(jon)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1378 seconds (0.1#10.140)