Hari Ini, David NOAH Bakal Diperiksa Polisi Kasus Penggelapan Rp1,1 Miliar

Jum'at, 20 Agustus 2021 - 07:14 WIB
loading...
Hari Ini, David NOAH Bakal Diperiksa Polisi Kasus Penggelapan Rp1,1 Miliar
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/8/2021) menjadwalkan pemanggilan David NOAH atas kasus dugaan penggelapan uang senilai Rp1,1 miliar. Pemeriksaan David dijadwalkan pada pukul 10.00 WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, David akan diperiksa oleh penyidik di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya. Selain pemain Keyboardist bernama asli David Kurnia Albert Dorfel, polisi juga menjadwalkan pemeriksaan dua orang lainnya.

"Sekitar jam 10 kami sudah mengundang interview untuk tiga orang terlapor di sini, yang pertama saudara D sendiri, kemudian YS, dan EAS," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Kamis 19 Agustus 2021.

Yusri berharap, agar pemain David itu dapat hadir dalam pemeriksaan untuk mengetahui konstruk perkara yang telah membelitnya. Jika kontruk perkara telah diketahui, pihaknya akan memutuskan apakah akan menaikkan perkara pada tahap selanjutnya.

"Pelan-pelan sambil kita lihat bagaimana kontruksi perkaranya nanti kalau semua lengkap baru kita lakukan gelar perkara untuk bisa menentukan apa masih dalam penyelidikan atau bisa dinaikan ke tingkat penyidikan kalau sudah memenuhi unsur-unsur persangkaan di Pasal 372 maupun 378," pungkasnya.

Diketahui, David dilaporkan seseorang bernama Lina Yunita atas dugaan penipuan dan penggelapan uang lebih dari Rp1 miliar. Lelaporkan Lina terhadap David diterim Polda Metro Jaya dengan nomor LP/B/3761/VII/2021/SPKT.

Kuasa hukum Lina, Devi mengatakan bahwa dugaan penipuan yang dialami oleh kliennya itu terjadi pada akhir 2020. Kala itu kliennya mengirimkan uang sebesar Rp 1,1 miliar lebih untuk menjalani bisnis pembuatan kapal dengan tenor pengembalian selama enam bulan.

"Dia (David) juga menyertakan kayak bukti-bukti ada di lokasi proyek. Kemudian dia juga (mengaku) direksi di perusahaan itu akhirnya Bu Lina percaya. Akhirnya Bu Lina bantu (dana)," katanya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1725 seconds (0.1#10.140)