RS Ini Punya Peralatan Canggih untuk Tangani Pasien Covid-19
loading...
A
A
A
Hal terakhir adalah peralatan medis yang sangat mutakhir dengan spesifikasi dan model terbaru yang pertama kalinya ada di Indonesia. Peralatan tersebut antara lain adalah MRI, CT Scan, X-Ray dan lainnya, yang mendukung diagnosa akurat.
"Kami bisa memberikan diagnosa yang tepat dan tidak salah melalui peralatan yang kami miliki. Karena kalau diagnosa sudah tidak tepat, pasti tindakannya juga tidak tepat. Jadi dari awal kita harus diagnosa dengan benar, kemudian kami siapkan peralatan yang tepat untuk tindakan medis selanjutnya," ungkap Dokter Ben.
Khusus untuk pasein rawat jalan, lanjutnya, pihak RS Mandaya Royal Puri ini akan memastikan agar pasien tersebut aman dan tidak menularkan ke masyarakat lain. Pihak rumah sakit ini juga menyiapkan fasilitas khusus untuk penangan COVID-19.
"Jadi ada testing di depan, kita akan testing dengan pertanyaan, dengan ukur temparatur. Kalau mereka ada gejala, maka kita akan swab test dulu dan kita ada poli khusus yang terpisah dari ruangan-ruangan lain. Di sana mereka akan diperiksa PCR dan sebagainya sebelum mereka masuk ke ruang perawatan," lanjut Ben.
Kemudian, ungkap Ben, untuk perawatan di IGD, RS Mandaya Royal Puri juga mempunyai pintu masuk khusus yang terpisah dengan fasilitas pasien lainnya. Salah satu antisipasi penanganan di IGD adalah setiap pasein akan menempati satu ruangan sendiri di bagian IGD.
"Kalau untuk IGD sendiri kita punya pintu masuk yang benar-benar terpisah, pasien masuk ke sana dan udaranya sudah kita filter yang tdak akan menulari pasien-pasien yang lain. Di IGD itu satu ruangan disiapkan untuk satu pasien, jadi pasien lebih aman dan nyaman," ungkapnya.
Saat ini, prospek pembangunan hampir selesai dan telah mencapai target 95 persen. Dalam waktu dekat, RS Mandaya Royal Puri akan mulai beroperasi. "Rencananya kita akan mulai beroperasi dalam beberapa minggu lagi. Kemungkinan juli kita sudah mulai operasional," tutupnya.
"Kami bisa memberikan diagnosa yang tepat dan tidak salah melalui peralatan yang kami miliki. Karena kalau diagnosa sudah tidak tepat, pasti tindakannya juga tidak tepat. Jadi dari awal kita harus diagnosa dengan benar, kemudian kami siapkan peralatan yang tepat untuk tindakan medis selanjutnya," ungkap Dokter Ben.
Khusus untuk pasein rawat jalan, lanjutnya, pihak RS Mandaya Royal Puri ini akan memastikan agar pasien tersebut aman dan tidak menularkan ke masyarakat lain. Pihak rumah sakit ini juga menyiapkan fasilitas khusus untuk penangan COVID-19.
"Jadi ada testing di depan, kita akan testing dengan pertanyaan, dengan ukur temparatur. Kalau mereka ada gejala, maka kita akan swab test dulu dan kita ada poli khusus yang terpisah dari ruangan-ruangan lain. Di sana mereka akan diperiksa PCR dan sebagainya sebelum mereka masuk ke ruang perawatan," lanjut Ben.
Kemudian, ungkap Ben, untuk perawatan di IGD, RS Mandaya Royal Puri juga mempunyai pintu masuk khusus yang terpisah dengan fasilitas pasien lainnya. Salah satu antisipasi penanganan di IGD adalah setiap pasein akan menempati satu ruangan sendiri di bagian IGD.
"Kalau untuk IGD sendiri kita punya pintu masuk yang benar-benar terpisah, pasien masuk ke sana dan udaranya sudah kita filter yang tdak akan menulari pasien-pasien yang lain. Di IGD itu satu ruangan disiapkan untuk satu pasien, jadi pasien lebih aman dan nyaman," ungkapnya.
Saat ini, prospek pembangunan hampir selesai dan telah mencapai target 95 persen. Dalam waktu dekat, RS Mandaya Royal Puri akan mulai beroperasi. "Rencananya kita akan mulai beroperasi dalam beberapa minggu lagi. Kemungkinan juli kita sudah mulai operasional," tutupnya.
(mhd)