Tim SAR Temukan Jenazah Nelayan yang Hilang di Teluk Jakarta
loading...
Tim SAR gabungan menemukan seorang nelayan bernama Musanip Nasution (52) yang hilang di perairan Teluk Jakarta, Marunda, Jakarta Utara, Sabtu (29/5/2021) lalu. FOTO/SINDOnews/YOHANNES TOBING
A
A
A
JAKARTA - Tim SAR gabungan menemukan Musanip Nasution (52), nelayan yang hilang di perairan Teluk Jakarta, Marunda, Jakarta Utara, Sabtu (29/5/2021) lalu. Korban ditemukan meninggal dunia pada Senin (31/5/2021) sekitar pukul 19.30 WIB.
Tim gabungan langsung mengevakuasi jenazah menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) usai ditemukan dalam radius 8 mil laut atau sekitar 14,8 kilometer dari lokasi kejadian.
"Malam ini kami bersama tim SAR gabungan menemukan korban yang hilang sejak Sabtu kemarin, selanjutnya akan dievakuasi menuju RSCM untuk diserahkan kepada pihak keluarga," kata Kepala Kantor SAR Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Hendra Sudirman dalam keterangannya dilansir Antara, Senin (31/5/2021) malam.
Baca juga: Nelayan Hilang di Perairan Marunda, Lantamal III Jakarta Turun Tangan
Jajaran Tim Gabungan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban yang mengalami musibah kecelakaan tersebut.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan melakukan operasi SAR yang kedua dengan menambah pengerahan alat utama yang ada serta memperluas area penyisiran Teluk Jakarta, Senin (31/5/2021).
Operasi SAR yang kedua dilakukan karena pada operasi yang pertama Minggu (30/5/2021) pagi hingga petang tidak membuahkan hasil.
Pada operasi SAR yang kedua, Tim SAR Gabungan dengan membagi unit menjadi tiga, tim pertama menyisir sekitar lokasi kejadian dengan luas area pencarian mencapai 30 mil laut, sedangkan tim kedua dan ketiga menyisir lokasi kejadian dengan luas area pencarian 15 mil laut.
Baca juga: Polisi Cegat Puluhan Nelayan yang Baru Tiba di Dermaga Cilincing, Ada Apa?
Operasi SAR juga melibatkan puluhan personel yang terdiri dari Kantor SAR DKI Jakarta, Polsek Kalibaru, BPBD Jakarta, Polsek KP3 Tanjung Priok, Satrol Pangkalan Utama TNI AL III Jakarta, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara, Direktorat Kepolisian Air Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kementerian Sosial, serta unsur masyarakat dan nelayan setempat.
Seperti diketahui, korban Musanip Nasution berangkat melaut di Perairan Teluk Jakarta, Marunda, Jakarta Utara pada pukul 04.00 WIB. Korban dinyatakan hilang pada Sabtu (29/5/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Hal itu diketahui saat pihak keluarga melihat perahu tidak bersama Musanip. Keluarga pun panik dan langsung membuat laporan kepada pihak terkait.
Tim gabungan langsung mengevakuasi jenazah menuju Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) usai ditemukan dalam radius 8 mil laut atau sekitar 14,8 kilometer dari lokasi kejadian.
"Malam ini kami bersama tim SAR gabungan menemukan korban yang hilang sejak Sabtu kemarin, selanjutnya akan dievakuasi menuju RSCM untuk diserahkan kepada pihak keluarga," kata Kepala Kantor SAR Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Hendra Sudirman dalam keterangannya dilansir Antara, Senin (31/5/2021) malam.
Baca juga: Nelayan Hilang di Perairan Marunda, Lantamal III Jakarta Turun Tangan
Jajaran Tim Gabungan turut berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban yang mengalami musibah kecelakaan tersebut.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan melakukan operasi SAR yang kedua dengan menambah pengerahan alat utama yang ada serta memperluas area penyisiran Teluk Jakarta, Senin (31/5/2021).
Operasi SAR yang kedua dilakukan karena pada operasi yang pertama Minggu (30/5/2021) pagi hingga petang tidak membuahkan hasil.
Pada operasi SAR yang kedua, Tim SAR Gabungan dengan membagi unit menjadi tiga, tim pertama menyisir sekitar lokasi kejadian dengan luas area pencarian mencapai 30 mil laut, sedangkan tim kedua dan ketiga menyisir lokasi kejadian dengan luas area pencarian 15 mil laut.
Baca juga: Polisi Cegat Puluhan Nelayan yang Baru Tiba di Dermaga Cilincing, Ada Apa?
Operasi SAR juga melibatkan puluhan personel yang terdiri dari Kantor SAR DKI Jakarta, Polsek Kalibaru, BPBD Jakarta, Polsek KP3 Tanjung Priok, Satrol Pangkalan Utama TNI AL III Jakarta, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara, Direktorat Kepolisian Air Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri, Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kementerian Sosial, serta unsur masyarakat dan nelayan setempat.
Seperti diketahui, korban Musanip Nasution berangkat melaut di Perairan Teluk Jakarta, Marunda, Jakarta Utara pada pukul 04.00 WIB. Korban dinyatakan hilang pada Sabtu (29/5/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. Hal itu diketahui saat pihak keluarga melihat perahu tidak bersama Musanip. Keluarga pun panik dan langsung membuat laporan kepada pihak terkait.
(abd)
Explore More