Diskon Cuci Gudang Jelang Penutupan, Giant Tangerang Batasi Waktu Belanja 15 Menit

Minggu, 30 Mei 2021 - 18:15 WIB
loading...
Diskon Cuci Gudang Jelang...
Antrean panjang di Giant Tangerang menjelang penutupan nasional pada akhir Juli 2021. Foto: MPI/Isty Maulydia
A A A
TANGERANG - Perusahaan retail PT Hero Supermarket Tbk akan menutup semua gerai Giant di Indonesia , termasuk gerai yang ada di Tangerang. Menjelang penutupan pada akhir Juli 2021, supermarket Giant menggelar diskon besar-besaran, mulai dari produk pangan hingga elektronik.

Adanya promo cuci gudang tersebut membuat masyarakat langsung menyerbu gerai Giant terdekat seperti yang terlihat di Giant Extra, Pasar Kemis Kabupaten Tangerang. Pantau tim MPI di lokasi, Minggu (30/5/2021) sore, warga terlihat mengantre untuk menunggu giliran masuk.

Salah seorang petugas keamanan mengatakan, bahwa ada pembatasan kuota pengunjung di dalam supermarket. Pengunjung juga diberi waktu terbatas untuk berbelanja sehingga tidak menimbulkan kerumunan di dalam. Selain itu, warga diwajibkan mencuci tangan dan yang tidak mengenakan masker juga dilarang masuk.

"Silakan mengantre dan ambil nomor, jangan berdempetan. Waktu berbelanja selama 15 menit, dan setiap masuk hanya 50 orang," ujarnya.

Beberapa petugas keamanan juga tersebar di berbagai titik untuk mengurai kerumunan di depan supermarket. Petugas juga sering memberikan imbauan kepada pengunjung agar antre dengan tertib dan tidak berdesakan.

"Bapak ibu tolong jangan berkerumun, sudah disediain tempat untuk menunggu. Yang mau masuk silakan ambil nomor antrean," ujar petugas tersebut dengan pengeras suara.

Sementara itu, situasi di dalam supermarket terlihat lengang karena adanya pembatasan pengunjung. Adapun di loket kasir juga tidak terlihat antrean yang panjang karena hampir seluruh loket dibuka.

Sebelumnya, SatpolPP Kabupaten Tangerang juga ikut mengawasi penerapan protokol kesehatan di Giant Extra Pasar Kemis karena adanya lonjakan pengunjung. Namun saat ini, pihak Giant sudah mengantisipasi hal tersebut dengan membatasi jumlah pengunjung.

(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1941 seconds (0.1#10.140)