Mudik Lebaran 2021 Dilarang, Ini Kata Kepala Terminal Kalideres
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kepala Terminal Bus Kalideres Revi Zulkarnaen menyatakan, akan mengikuti sepenuhnya aturan pemerintah tentang pelarangan mudik Lebaran 2021 . Bila aturannya berubah, pihaknya sudah menyiapkan mekanisme protokol kesehatan (prokes) bagi penumpang.
"Ya kita mendukung kebijakan pemerintah untuk menekan laju penyebaran virus covid- 19 dan menyukseskan program vaksinisasi covid-19," kata Revi saat dihubungi MNC Portal, Sabtu (27/3/2021). Revi mengatakan, saat ini pihaknya tengah menunggu aturan lebih lanjut dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI.
Menurut Revi, kebijakan pelarangan mudik tahun ini menuai banyak kekecewaan, utamanya para sopir PO bus dan beberapa pekerja lain di Terminal Kalideres . Sebab, sudah dua tahun belakangan pendapatan mereka menurun karena pandemi Covid-19.
"Bahkan sekarang pun mereka sepi penumpang," katanya.
Apabila kebijakan pemerintah soal mudik berubah, Revi memprediksi akan terjadi peningkatan massa penumpang. Pihaknya pun sudah mempersiapkan terkait standar keamanan dan prokes. "Nanti kita siapkan tes GeNose sebagai langkah preventif penyebaran covid-19, dan berkoordinasi dengan satgas," katanya.
Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan bahwa pemerintah memutuskan untuk melarang mudik lebaran tahun 2021. Hal ini sebagaimana yang terjadi pada lebaran tahun 2020 lalu.
Keputusan ini diambil setelah rapat tingkat menteri dan sudah berkonsultasi dengan presiden.“Ditetapkan bahwa tahun 2021 mudik ditiadakan,” katanya Jumat (26/3/2021).
"Ya kita mendukung kebijakan pemerintah untuk menekan laju penyebaran virus covid- 19 dan menyukseskan program vaksinisasi covid-19," kata Revi saat dihubungi MNC Portal, Sabtu (27/3/2021). Revi mengatakan, saat ini pihaknya tengah menunggu aturan lebih lanjut dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI.
Menurut Revi, kebijakan pelarangan mudik tahun ini menuai banyak kekecewaan, utamanya para sopir PO bus dan beberapa pekerja lain di Terminal Kalideres . Sebab, sudah dua tahun belakangan pendapatan mereka menurun karena pandemi Covid-19.
"Bahkan sekarang pun mereka sepi penumpang," katanya.
Apabila kebijakan pemerintah soal mudik berubah, Revi memprediksi akan terjadi peningkatan massa penumpang. Pihaknya pun sudah mempersiapkan terkait standar keamanan dan prokes. "Nanti kita siapkan tes GeNose sebagai langkah preventif penyebaran covid-19, dan berkoordinasi dengan satgas," katanya.
Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan bahwa pemerintah memutuskan untuk melarang mudik lebaran tahun 2021. Hal ini sebagaimana yang terjadi pada lebaran tahun 2020 lalu.
Keputusan ini diambil setelah rapat tingkat menteri dan sudah berkonsultasi dengan presiden.“Ditetapkan bahwa tahun 2021 mudik ditiadakan,” katanya Jumat (26/3/2021).
(hab)