DTKJ Usul Tarif Transjakarta Kalideres-Bandara Soetta Rp5 Ribu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) mengusulkan tarif bus Transjakarta rute Terminal Kalideres - Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta) sebesar Rp5 ribu.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, terhadap usulan atau rekomendasi DTKJ, pihaknya akan menindaklanjuti bersama pihak terkait.
"Ini akan kami bahas di tingkat provinsi setelah kami menerima surat usulan DTKJ," ujarnya di Jakarta, Rabu (2/8/2023).
Tarif Rp5.000 merupakan nilai setelah adanya subsidi tiket atau public service obligation (PSO). Jika tidak ada subsidi besaran tarif rute Kalideres-Bandara Soetta bisa mencapai Rp12.000.
"Tentu ada subsidi dengan besaran Rp5.000 akan ada subsidi karena tarif keekonomiannya sebesar Rp12.000," sebutnya.
Menurut dia, uji coba layanan Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soetta masih lanjut sambil menggodok besaran tarif. Ada sedikit perbedaan yakni jam operasional layanan ditambah.
"Dari hasil evaluasi, kita sudah melakukan beberapa penyesuaian. Jam operasional semula pukul 06.00-09.00 WIB menjadi pukul 05.30-09.05 WIB, sorenya 18.00-21.00 WIB berubah menjadi 16.30-21.05 WIB. Itu penyesuaian. Dari sisi operasional hasil survei, pelanggan menyampaikan masukan untuk mengakomodir pola perjalanan mereka yang membutuhkan untuk bekerja di Bandara Soetta," ujar Syafrin.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, terhadap usulan atau rekomendasi DTKJ, pihaknya akan menindaklanjuti bersama pihak terkait.
"Ini akan kami bahas di tingkat provinsi setelah kami menerima surat usulan DTKJ," ujarnya di Jakarta, Rabu (2/8/2023).
Tarif Rp5.000 merupakan nilai setelah adanya subsidi tiket atau public service obligation (PSO). Jika tidak ada subsidi besaran tarif rute Kalideres-Bandara Soetta bisa mencapai Rp12.000.
"Tentu ada subsidi dengan besaran Rp5.000 akan ada subsidi karena tarif keekonomiannya sebesar Rp12.000," sebutnya.
Menurut dia, uji coba layanan Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soetta masih lanjut sambil menggodok besaran tarif. Ada sedikit perbedaan yakni jam operasional layanan ditambah.
"Dari hasil evaluasi, kita sudah melakukan beberapa penyesuaian. Jam operasional semula pukul 06.00-09.00 WIB menjadi pukul 05.30-09.05 WIB, sorenya 18.00-21.00 WIB berubah menjadi 16.30-21.05 WIB. Itu penyesuaian. Dari sisi operasional hasil survei, pelanggan menyampaikan masukan untuk mengakomodir pola perjalanan mereka yang membutuhkan untuk bekerja di Bandara Soetta," ujar Syafrin.
(jon)