Aisha Weddings Dilaporkan Karena Melanggar UU Perlindungan Anak

Rabu, 17 Februari 2021 - 14:57 WIB
loading...
Aisha Weddings Dilaporkan Karena Melanggar UU Perlindungan Anak
Advokat Sahabat Milenial Indonesia (SAMINDO) dan SETARA Institute, Disna Riantina menyebutkan, alasan pihaknya melaporkan Aisha Weddings ke polisi karena konten yang disebarkan si pembuat website Aisha Weddings itu melanggar UU Perlindungan Anak. Foto/SIN
A A A
JAKARTA - Advokat Sahabat Milenial Indonesia (SAMINDO) dan SETARA Institute, Disna Riantina menyebutkan, alasan pihaknya melaporkan Aisha Weddings ke polisi karena konten yang disebarkan si pembuat website Aisha Weddings itu melanggar UU Perlindungan Anak .

"Tujuan kita melaporkan itu karena kecemasan masyarakat terjawab juga bahwa hal-hal begini tidak dilegalkan oleh negara, dalam hal ini melanggar UU tentang Perlindungan Anak dan UU Perkawaninan dan sebagainya," ujarnya pada wartawan, Rabu (17/2/2021).

Dia berharap dengan laporan itu bisa membuat efek jera pada orang-orang, khususnya si pembuat Website Aisha Weddings itu agar tak sembarangan melanggar hukum. Apalagi, perbuatan itu dilakukan secara sadar, yang akhirnya website tersebut pun menjadi wadah bagi pihak tertentu untuk mengaksesnya dan menyebarkannya pula.

"Artinya mereka mendapatkan wadah untuk menyalurkan hal yang bertentangan dengan hukum, artinya ada ajakan itu sendiri dari pembuat web ini," tuturnya. (Baca juga; Datangi Polda Metro, Pelapor Aisha Weddings Bawa Bukti Tambahan )

Maka itu, tambahnya, pihanya berharap agar polisi mengusut kasus tersebut hingga diketahui siapa si pembuat website dan membuat konten tersebut. Dengan begitu, si pelaku pun bisa jera atau paling tidak meminta maaf kepada publik secara terbuka atas perbutannya tersebut.

"Artinya mereka menyadari kesalahannya itu. Sedangkan upaya terakhir itu menarik kasus ini ke permukaan dan menemukn awal mula tindak pidananya," katanya. (Baca juga; Website Aisha Weddings Dihapus, Polisi: Jejak Digital Tidak Pernah Hilang )
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1648 seconds (0.1#10.140)