Hari Pertama Tahun 2021, RSD Wisma Atlet Rawat 4.151 Pasien Positif COVID-19
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet , Kemayoran, Jakarta Pusat, merawat inap 4.151 pasien positif COVID-19 , Jumat (1/1/2021). Para pasien dirawat di empat tower Wisma Atlet yang dialihfungsikan menjadi rumah sakit darurat oleh pemerintah.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian menuturkan, sebanyak 3.540 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 gejala ringan hingga sedang dirawat di Tower 4,6 dan 7. Pasien di tiga tower ini jumlahnya bertambah 50 orang dibandingkan hari sebelumnya.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap RSD Wisma Atlet, Tower 4,6, dan 7 pada hari Jumat (1/1/2021) sampai dengan pukul 08.00 WIB ada 3.540 orang, semula 3.490 orang, bertambah 50 orang," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (17/11/2020).
Di samping itu, pasien yang dirawat di Tower 5 tercatat sebanyak 611 pasien. Tower 5 difungsikan sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG). (Baca juga; Lampaui Standar WHO, Tingkat Keterisian RSD Wisma Atlet Capai 74,59% )
Kemudian, Aris menjabarkan, pasien yang menjalani perawatan di kedua tower ini terdiri dari 394 pasien laki-laki dan 217 pasien perempuan. Jumlah pasien di tower ini mengalami penambahan sebanyak 94 pasien dari yang tadinya 517 orang di hari sebelumnya.
"Pasien rawat inap flat isolasi mandiri Tower 5, 611 orang, semula 517 orang, bertambah 94 orang," ujarnya. (Baca juga; Pasien Wisma Atlet Ijab Qobul Virtual, Sudah Lama Rencanakan Nikah pada 1 Januari 2021 )
Sejak Tower 4,6, dan 7 pertama kali beroperasi pada 23 Maret 2020 hingga 1 Januari, pasien terkait COVID-19 yang terdaftar mencapai 39.931 orang. Dari jumlah di atas, sebanyak 35.829 pasien dinyatakan sembuh.
Lalu, ada 548 orang dirujuk ke rumah sakit rujukan untuk mendapatkan penanganan lebih intensif. Sedangkan 14 pasien dinyatakan meninggal dunia. Selain itu, untuk rekapitulasi pencatatan pasien Tower 5 sejak 15 September 2020, jumlah pasien yang terdaftar mencapai 22.666 orang. Pasien yang dinyatakn sembuh berjumlah 21. 641 orang dan dua pasien dirujuk ke rumah sakit lain.
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I, Kolonel Marinir Aris Mudian menuturkan, sebanyak 3.540 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 gejala ringan hingga sedang dirawat di Tower 4,6 dan 7. Pasien di tiga tower ini jumlahnya bertambah 50 orang dibandingkan hari sebelumnya.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap RSD Wisma Atlet, Tower 4,6, dan 7 pada hari Jumat (1/1/2021) sampai dengan pukul 08.00 WIB ada 3.540 orang, semula 3.490 orang, bertambah 50 orang," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (17/11/2020).
Di samping itu, pasien yang dirawat di Tower 5 tercatat sebanyak 611 pasien. Tower 5 difungsikan sebagai tempat isolasi mandiri bagi pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG). (Baca juga; Lampaui Standar WHO, Tingkat Keterisian RSD Wisma Atlet Capai 74,59% )
Kemudian, Aris menjabarkan, pasien yang menjalani perawatan di kedua tower ini terdiri dari 394 pasien laki-laki dan 217 pasien perempuan. Jumlah pasien di tower ini mengalami penambahan sebanyak 94 pasien dari yang tadinya 517 orang di hari sebelumnya.
"Pasien rawat inap flat isolasi mandiri Tower 5, 611 orang, semula 517 orang, bertambah 94 orang," ujarnya. (Baca juga; Pasien Wisma Atlet Ijab Qobul Virtual, Sudah Lama Rencanakan Nikah pada 1 Januari 2021 )
Sejak Tower 4,6, dan 7 pertama kali beroperasi pada 23 Maret 2020 hingga 1 Januari, pasien terkait COVID-19 yang terdaftar mencapai 39.931 orang. Dari jumlah di atas, sebanyak 35.829 pasien dinyatakan sembuh.
Lalu, ada 548 orang dirujuk ke rumah sakit rujukan untuk mendapatkan penanganan lebih intensif. Sedangkan 14 pasien dinyatakan meninggal dunia. Selain itu, untuk rekapitulasi pencatatan pasien Tower 5 sejak 15 September 2020, jumlah pasien yang terdaftar mencapai 22.666 orang. Pasien yang dinyatakn sembuh berjumlah 21. 641 orang dan dua pasien dirujuk ke rumah sakit lain.
(wib)