Turun 4.965, Dinkes DKI: Kasus Aktif Omicron di Jakarta Capai 57.043

Jum'at, 25 Februari 2022 - 05:44 WIB
loading...
Turun 4.965, Dinkes DKI: Kasus Aktif Omicron di Jakarta Capai 57.043
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Jakarta Dwi Oktavia menyebut jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta pada Kamis 24 Februari 2022 turun 4.965 kasus.Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19, yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus cukup signifikan.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data yang dihimpun tercatat jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta pada Kamis 24 Februari 2022 turun 4.965 kasus.

"Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 57.043 (orang yang masih dirawat/isolasi). Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Upaya 3T terus digalakkan, selain vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," kata Dwi, Jumat (25/2/2022).



Dwi memaparkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat, tes PCR sudah dilakukan terhadap 52.020 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 42.656 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.855 positif dan 35.801 negatif.



Selain itu, dilakukan pula tes Antigen sebanyak 55.700 orang dites, dengan hasil 4.300 positif dan 51.400 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.

"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.082.827 dengan tingkat kesembuhan 93,8%, dan total 14.513 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,3%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,7%," jelasnya.

Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per minggu (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu. "Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 339.834 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 900.614 per sejuta penduduk," ujarnya.

"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 14,9%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 12%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," tutupnya.

(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1987 seconds (0.1#10.140)