Tim Pemenangan Idris-Imam Tegaskan Tidak Ada Politik Uang
loading...
A
A
A
DEPOK - Tim Pemenangan Pasangan Nomor Urut 02 Mohammad Idris-Imam Budi Hartono membantah tudingan bahwa pihaknya melakukan politik uang menjelang pemungutan suara. Tudingan itu dilontarkan kuasa hukum pasangan nomor urut 01 Pradi Supriatna-Afifah Alia .
"Yang jelas, kami tidak pernah melaksanakan money politics karena kami mengedepankan pilkada damai. Pilkada yang penuh dengan demokrasi, mengedepankan politik gagasan," kata Hafid Nasir, dari Tim Pemenangan Pasangan Idris-Imam, Senin (14/12/2020).
Hafid menegaskan bahwa politik uang tidak ada dalam kerangka kerjanya. "Jadi untuk money politics tidak ada dalam kerangka kerja kami," ucapnya. (Baca juga; Bubarkan Kerumunan, Pemburu COVID-19 Bekasi Dikunci Oknum Karyawan Selama 30 Menit )
Perihal dugaan temuan yang ditemukan tim pasangan calon 01, pihaknya mempersilakan untuk melapor ke Bawaslu. (Baca juga; Diduga Ada Politik Uang, Kuasa Hukum Pradi-Afifah Lapor Bawaslu )
Lihat Juga: Diusung Perindo dan 11 Parpol, Supian-Chandra Fokus Atasi Macet Sawangan hingga Sampah di Depok
"Yang jelas, kami tidak pernah melaksanakan money politics karena kami mengedepankan pilkada damai. Pilkada yang penuh dengan demokrasi, mengedepankan politik gagasan," kata Hafid Nasir, dari Tim Pemenangan Pasangan Idris-Imam, Senin (14/12/2020).
Hafid menegaskan bahwa politik uang tidak ada dalam kerangka kerjanya. "Jadi untuk money politics tidak ada dalam kerangka kerja kami," ucapnya. (Baca juga; Bubarkan Kerumunan, Pemburu COVID-19 Bekasi Dikunci Oknum Karyawan Selama 30 Menit )
Perihal dugaan temuan yang ditemukan tim pasangan calon 01, pihaknya mempersilakan untuk melapor ke Bawaslu. (Baca juga; Diduga Ada Politik Uang, Kuasa Hukum Pradi-Afifah Lapor Bawaslu )
Lihat Juga: Diusung Perindo dan 11 Parpol, Supian-Chandra Fokus Atasi Macet Sawangan hingga Sampah di Depok
(wib)