Pencuri Kotak Amal Masjid Diamuk Warga, Ditelanjangi, lalu Diarak
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pencuri kotak amal babak belur diamuk massa hingga kritis di Masjid Assuadah Jalan Dasa II, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (16/11/2020).
Pelaku yang beraksi seorang diri diamuk massa hingga ditelanjangi, karena aksinya tersebut. Pelaku diarak warga dengan hanya menggunakan celana dalam dan kini berada di RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Maling Apes, Direndam di Kolam Usai Tepergok Bobol Kotak Amal Masjid)
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suprasetyo mengatakan, kondisi pelaku saat ini masih belum sadarkan diri sehingga masih sulit dimintai keterangan.
"Pelaku belum bisa dimintai keterangan, karena masih pingsan dan dirawat di RS Polri Kramat Jati," ujarnya. (Baca juga: Tobat-Tobat! Kotak Amal Masjid Dibobol Buat Beli Rokok)
Dari tangan pelaku, petugas menemukan sejumlah barang bukti hasil curian uang kotak amal diperkirakan mencapai jutaan rupiah yang dimasukkan ke dalam tasnya.
Kasus tersebut kini masih ditangani Polsek Kebayoran Baru. "Kasus masih kami selidki terlebih dahulu, masih menunggu kondisi korban (sadar)," tukasnya.
Pelaku yang beraksi seorang diri diamuk massa hingga ditelanjangi, karena aksinya tersebut. Pelaku diarak warga dengan hanya menggunakan celana dalam dan kini berada di RS Polri Kramat Jati. (Baca juga: Maling Apes, Direndam di Kolam Usai Tepergok Bobol Kotak Amal Masjid)
Kanit Reskrim Polsek Kebayoran Baru Kompol Suprasetyo mengatakan, kondisi pelaku saat ini masih belum sadarkan diri sehingga masih sulit dimintai keterangan.
"Pelaku belum bisa dimintai keterangan, karena masih pingsan dan dirawat di RS Polri Kramat Jati," ujarnya. (Baca juga: Tobat-Tobat! Kotak Amal Masjid Dibobol Buat Beli Rokok)
Dari tangan pelaku, petugas menemukan sejumlah barang bukti hasil curian uang kotak amal diperkirakan mencapai jutaan rupiah yang dimasukkan ke dalam tasnya.
Kasus tersebut kini masih ditangani Polsek Kebayoran Baru. "Kasus masih kami selidki terlebih dahulu, masih menunggu kondisi korban (sadar)," tukasnya.
(thm)